Thomas Cup 2020
4 Fakta Unik Thomas Cup 2020; Dukungan Bocah, Wasit Cantik, Laga Berdarah dan Tanpa sang Merah Putih
Berikut empat fakta unik Thomas Cup 2020. Mulai dari dukungan bocah dan wasit cantik, insiden berdarah hingga podium tanpa sang Merah Putih.
Beruntung cedera tersebut tak menghalangi performa Marcus Gideon dan membawa Indonesia ke babak semifinal.
Baca juga: Dapat Ucapan Ulang Tahun Nyeleneh dari Kevin Sanjaya, Hendra Setiawan: Amin, Kecuali yang Terakhir
3. Wasit cantik dari Estonia curi perhatian
Kehadiran wasit atau umpire juga tak luput dari perhatian publik.
Yakni wasit asal Estonia bernama Iris Metspalu.
Mulanya, Iris Metspalu dikenal sebagai wasit yang tegas karena kerap memberikan teguran kepada pemain yang dianggap bersalah.
Bahkan saat memimpin laga Jonatan Christie vs Anders Antonsen, Iris Metspalu memberikan peringatan keras untuk pemain Denmark.
Tak tanggung-tanggung Anders Antonsen dihadiahi kartu kuning karena dianggap mengulur waktu pertandingan.
Tak hanya soal ketegasan, Iris Metspalu juga dikenal dengan penampilan yang cantik.
Rambut blonde dan parasnya membuat publik tak henti-henti membicarakan wasit ini.
Iris Metspalu bahkan dijuluki mirip tokoh Elsa dalam film Frozen karena hairstyle kepang udang yang cantik.
Warganet juga memberikan julukan lain kepada Iris Metspalu, seperti Mother of Dragons, Queen Daenerys dalam serial Game of Thrones.
Baca juga: Aksi Kocak Si Kalem Rian Berpadu Hebohnya Firman saat Dukung Jonatan Christie Bikin Warganet Ngakak
4. Merah Putih dilarang berkibar, bendera PBSI sebagai gantinya
Badan Antidoping Dunia (WADA) belakangan ini menjatuhkan sanksi kepada beberapa negara karena dianggap tidak mematuhi syarat dan prosedur antidoping.
Dikutip dari Kompas.com, WADA merupakan badan yang mengawasi penggunaan obat-obatan atau doping pada atlet-atlet di tiap negara.
Terdapat 5 negara atau lembaga yang dinilai tidak patuh terkait masalah doping oleh WADA, antara lain:
- Federasi Bola Basket Internasional Tuli (DIBF)
- Organisasi Anti-Doping Nasional (NADO) Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK)
- NADO Indonesia atau Lembaga Antidoping Indonesia (LADI)
- Federasi Olahraga Gira Internasional (IGSF)
- NADO Thailand
Kelima negara atau lembaga tersebut akan mendapatkan sanksi sesuai dengan ketidakpatuhan yang dilakukannya.
Alhasil dalam podium di Ceres Arena, Merah Putih tidak dikibarkan.
Sebagai gantinya bendera PBSI yang dikibarkan dalam penyerahan trofi Thomas Cup 2020.
Beruntung, lagu kebangsaan Indonesia Raya tetap dikumandangkan di ajang tersebut.
(TribunPalu.com/Isti Prasetya)