TNI-Polri Tidak Kasih Ampun, Petinggi KKB Papua Tak Berdaya Disergap, Terlibat Pembunuhan 4 Warga

TRIBUNPALU.COM - TNI-Polri tidak memberi ampun bagi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang masih menebar teror di Bumi Cenderawasih.

Salah satu bos KKB Papua, akhirnya berhasil ditangkap aparat TNI-Polri.

Diketahui, penangkapan itu terjadi pada Selasa (2/11/2021) siang.

Yakni Yentinus Kogoya (29) alias Kumis Kogoya yang tertangkap di kawasan Jalur 3 Paradiso, Kota Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal ketika di konfirmasi membernarkan hal itu.

“Iya benar,” singkatnya, Rabu (3/11/2021) siang.

Baca juga: KKB Papua Disingkirkan dari Intan Jaya, TNI-Polri Beri Peringatan Keras: Kalau Terlihat, Kami Hantam

Kata Kamal, ia ditangkap saat sedang melintas menggunakan sepeda motor bersama seorang rekannya.

“Rekannya tidak terlibat, sehingga dipulangkan, kalau Yentinus langsung diamankan,” beber Kamal.

Hasil pemeriksaan diketahui bahwa Yentinus Kogoya telah berada di Kota Dekai selama 4 tahun.

“Dirinya bekerja di tambang yang berada di Kali I, Kabupaten Yahukimo,” jelasnya.

Penangkapan tersebut berdasarkan LP Polres Yahukimo, nomor LP/16/V/2021/Papua/Res Yahukimo, LP/23/VI/2021/PAPUA/RES YAHUKIMO tanggal 25 Juni 2021 dan LP/27/VII/2021/Papua/Res Yahukimo, tanggal 10 Juli 2021.

Yentinus Kogoya diduga terlibat beberapa kasus kekerasan termasuk kasus pembunuhan terhadap warga yang mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan 1 luka termasuk 2 tukang bangunan eks pekerja tambang.

Kamal menambahkan pelaku pihaknya kini masih mendalami peran YK terhadap beberapa aksi kekerasan yang terjadi di wilayah Kab Yahokimo.

Diketahui Yentinus Kogoya adalah salah satu kelompok KKB Nduga pimpinan Egianus Kogoya.

Dimana dirinya berperan sebagai penerjemah, penghubung dan bermain dalam media sosial.

Selain itu dirinya juga pernah terlibat dalam acara bakar batu di Kali Braza yang dihadiri oleh kelompok KKB Yahukimo pimpinan Tendius Gwijangge.

Dari tangan Yentinus Kogoya (29) alias Kumis Kogoya aparat keamanan berhasil mengamankan barang bukti :

5 KTP elektronik An Nus Haselo, Stephanus Pangalerang, Rutin Silakan dan Delius Gwijangge;

1 SIM C an. Stephanus Pangalerang ;

1 kartu BPJS an. Stephanus Pangalerang ;

1 buah ATM BRI;

1 butir Peluru Kaliber 45 ACP;

1 butir Selongsong peluru kaliber 5,56;

1 Kartu Amazone ;

3 lembar kupon

Uang Rp. 75 ribu dengan pecahan 50 ribu, 20 ribu dan 5 ribu;

1 buah Dompet kulit;

1 Minyak urut GPU;;

1 buah Senter kepala;

Pinang kering dan kapur

1 buah Noken;

1 buah cermin

(Sumber: Tribun-Papua.com)