Padahal Mengaku Tak Cemburu Sebab Lebih Cantik, Henny Malah Larang Alvin Faiz Temui Anak Larissa

TRIBUNPALU.COM - Usai sebut dirinya lebih cantik, kini Henny Rahman melarang mantan suami Larissa Chou, yakni Alvin Faiz untuk menemui anaknya, Yusuf.

Padahal anak dari pasangan Larissa Chou dan Alvin Faiz ini, masih membutuhkan kasih sayang seorang ayah.

“Henny Rahman melarang Alvin Faiz menemui Yusuf, sang anak,” manajer Larissa Chou, Adit.

Kisruh antara Larissa Chou dan istri baru Alvin Faiz, Henny Rahman, tampaknya kian memanas.

Ya, belakangan ini nama Larissa Chou dan Henny Rahman tengah menjadi sorotan.

Baca juga: Fakta Baru Istri Dipidana karena Omeli Suami, Sang Anak Buka Suara: Papa Sering Menjelekkan Mama

Baca juga: 5 Fakta Nirina Zubir Jadi Korban Mafia Tanah: Rugi hingga Rp 17 Miliar, Sang Ayah Masuk Rumah Sakit

Perseteruan Larissa Chou dan Henny Rahman pun ramai diperbincangkan.

Dan baru-baru ini, manajer Larissa Chou, Adit, menyinggung soal larangan yang diterapkan Henny Rahman pada suaminya, Alvin Faiz.

Usut punya usut, Adit menyebut bahwa Henny Rahman menjadi alasan kuat mengapa Alvin Faiz jarang menemui Yusuf, putranya dengan Larissa Chou.

Seperti dilansir di grid.id, Makin Panas! Alvin Faiz Kerap Absen Tengok Anak Semata Wayangnya Gegara Larangan Henny Rahman, Manajer Larissa Chou: Bapaknya Harus Siap Sedia, Adit mengungkap bahwa Henny Rahman melarang Alvin Faiz menemui Yusuf tanpa dirinya.

Dilansir Grid.ID dari kanal YouTube Intens Investigasi Rabu (17/11/2021), Adit mengungkap bahwa Alvin Faiz sangat jarang menemui Yusuf.

"Ada waktu yang dibutuhkan saat itu sama Larissa Chou, tapi Alvin Faiz tidak ada waktu," ujar manajer Larissa Chou, Adit.

Adit menyebut bahwa waktu tersebut bukan antara Larissa Chou dan Alvin Faiz, namun tentang Yusuf dan Alvin Faiz.

"Bukan untuk Larissa Chou, buat anaknya. Karena ada momen ketika Yusuf butuh bapaknya."

Pasalnya, di usia sekarang, Yusuf masih sangat memerlukan perhatian dan kasih sayang Alvin Faiz sebagai ayahnya.

Apalagi, Yusuf sendiri memiliki gangguan bicara dan beberapa kali harus melakukan pemeriksaan ke rumah sakit.