Cegah Gelombang Ketiga Covid-19 di Akhir Tahun,Pemerintah Berlakukan PPKM 3 hingga Siapkan Ribuan RS

Pemerintah menyiapkan 1.200 rumah sakit untuk mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga covid-19 yang diprediksi terjadi pada akhir tahun 2021

Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
KOMPAS/RADITYA HELABUMI
Petugas Dinas Kesehatan DKI Jakarta usai memeriksa kesehatan karyawan Restoran Amigos di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (3/3/2020). Restoran Amigos disebut sebagai salah satu tempat yang pernah dikunjungi warga Jepang dan warga Indonesia yang positif Covid-19 pada 14 Februari 2020. Pemilik restoran menghentikan sementara operasional restoran untuk melakukan pembersihkan lokasi dan memeriksa kesehatan para karyawan untuk memastikan tidak ada penularan virus korona baru. 

TRIBUNPALU.COM - Pemerintah menyiapkan 1.200 rumah sakit untuk mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga covid-19 yang diprediksi terjadi pada akhir tahun 2021.

Selain itu, PPKM Level 3 juga akan diberlakukan selama libur natal dan tahun baru sebagai upaya mencegah adanya lonjakan kasus Covid-19. 

Penyiapan rumah sakit rujukan itu merupakan salah satu strategi pemerintah menghadapi ancaman gelombang ketiga Covid-19.

"Kita sudah menyiapkan juga rumah sakit dan puskesmas untuk mengantisipasi kalau terjadi peningkatan kasus. Rumah sakit yang menjadi rujukan ada 1200 rumah sakit ya," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam pernyataannya, Kamis (25/11/2021).

Selain itu, dia mengatakan ketersediaan oksigen juga terus dilengkapi.

"Belajar dari situasi yang lalu tentunya," tuturnya.

Diketahui, ketersediaan tabung oksigen menjadi salah satu masalah utama pada gelombang kedua Juli 2021.

Sementara itu, upaya lain yang dilakukan pemerintah untuk menghadapi ancaman gelombang ketiga adalah menyiapkan tenaga kesehatan (nakes).

"Nakes saat ini cukup ya, kita sudah punya list nakes kalau memang diperlukan tambahan," pungkasnya.

Diketahui, sejumlah upaya sudah dilakukan pemerintah untuk mempertahankan kondisi Covid-19-19 seperti saat ini bahkan terus berupaya menurunkan kasusnya lagi.

Pertama, penanganan Covid-19 melalui deteksi dengan meningkatkan tes epidemiologi.

Kedua, meningkatkan rasio kontak erat yang dilacak. Ketiga, upaya pelacakan dan pemantauan genom virus SARS-CoV-2 atau yang disebut surveilans genomic.

Keempat, mengonversi tempat tidur di rumah sakit sebanyak 30-40 persen dari total kapasitas rumah sakit. Kelima, pemenuhan suplai oksigen, alat kesehatan dan Sumber Daya Manusia (SDM).

Keenam, mengerahkan tenaga kesehatan cadangan. Ketujuh, pengetatan syarat masuk rumah sakit. Kedelapan, pemanfaatan isolasi terpusat.

Pemerintah Terapkan PPKM Level 3 di liburan akhir tahun 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved