Reuni 212 di Kawasan Patung Kuda Jadi Aksi Super Damai: Bela Ulama dan MUI, Ganyang Koruptor
Kamis (2/12/2021) akan digelar acara Reuni 212 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Slamet Ma'arif menyatakan acara hanya sebatas Aksi Super Damai
TRIBUNPALU.COM - Kamis (2/12/2021) akan digelar acara Reuni 212 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Ma'arif menyatakan acara tersebut hanya sebatas Aksi Super Damai.
Oleh karenanya, kata dia, tak perlu mengantongi izin dari pihak manapun termasuk kepolisian.
Pernyataan ini diungkapkan Slamet, sebagai respons atas keputusan dari Polda Metro Jaya yang hingga kini belum mengeluarkan izin untuk acara tahunan milik PA 212 itu.
"Di patung kuda itu aksi super damai (unjuk rasa) menyatakan pendapat di depan umum dengan tuntutan Bela Ulama, Bela MUI dan Ganyang koruptor," kata Slamet saat dikonfirmasi wartawan kemarin.

Hal itu dikatakan Slamet, merujuk pada Undang-Undang Nomor 9 tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikam Pendatapan di Muka Umum yang di mana setiap sektor bisa melakukan aksi tanpa mengantongi izin di tempat umum.
Sebagai syaratnya kata dia, Panitia Reuni PA 212 sudah melayangkan pemberitahuan kepada Polda Metro Jaya yang diserahkan pada Senin (29/11/2021) kemarin.
"Berdasarkan UU No 9 cukup pemberitahuan bukan izin dan itu korlap sudah melayangkan ke Polda Senin kemarin," ucapnya.
Diketahui seruan Aksi Super Damai yang tertuang dalam poster telah tersebar di berbagai platform media sosial.
Bahkan untuk di Twitter, tagar PutihkanJakarta212 sempat trending di linimasa aplikasi berbagi cuitan tersebut.
Mulai Berdatangan
Sementara itu, aparat keamanan gabungan dari unsur TNI-Polri bersama Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mulai melakukan penjagaan di beberapa ruas jalan menuju kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (2/12/2021).
Kesiapsiagaan yang dilakukan oleh aparat keamanan ini mengingat akan digelarnya aksi Super Damai Reuni 212 yang dilakukan massa dari Persaudaraan Alumni (PA) 212.
Pantauan Tribunnews.com, pukul 07.11 WIB di area Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, setidaknya ada ratusan aparat keamanan yang bersiaga di ruas jalan ini.
Tak hanya itu, akses masuk ke kawasan Monas, maupun Patung Kuda sudah ditutup dengan menggunakan kawat berduri, water barrier serta blokade berlapis.