Tak Mau Panggil KSAD Dudung dengan Sebutan 'Pak' atau 'Jenderal', Ini Alasan Habib Bahar Bin Smith

Habib Bahar bin Smith membeberkan alasannya tak mau memanggil Jenderal Dudung dengan sebutan 'Pak' atau 'Bapak'.

Handover
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman dan Habib Bahar bin Smith 

"Ini negara hukum, harus taat kepada hukum, kalau pasang baliho itu udah jelas ada aturannya, ada bayar pajaknya, tempatnya sudah ditentukan. Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, enggak ada itu," kata Dudung.

Baca juga: Murka Jenderal Dudung Direndahkan, Anak Buah Ancam Bahar Bin Smith: Dicari TNI Paling Kamu Nangis

Habib Bahar bin Smith
Habib Bahar bin Smith (Tribun Jabar/ Gani Kurniawan)

Usul FPI dibubarkan

Dudung juga mengusulkan agar FPI dibubarkan.

"Kalau perlu FPI bubarkan saja itu. Bubarkan saja. Kalau coba-coba dengan TNI, mari. Sekarang kok mereka ini seperti yang ngatur, suka-sukanya sendiri. Ingat, saya katakan itu (penurunan baliho Rizieq) perintah saya," katanya.

Dudung pun memastikan operasi untuk menurunkan baliho Rizieq Shihab masih akan terus berlanjut.

"Dan ini akan saya bersihkan semua, tidak ada itu baliho yang mengajak revolusi dan segala macam," katanya.

(TribunPalu.com)

Sumber: Tribun Palu
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved