Update Covid-19 di Sulawesi Tengah Rabu 12 Januari 2022: Tak Ada Kasus Baru, Kasus Aktif Tinggal 14

Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah per Rabu 12 Januari 2022, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah nihil atau tak ada ka

Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
Tribunnews/Herudin
Warga melakukan tes swab PCR di Puskesmas Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Presiden Instruksikan Tarif Tes PCR Jadi 300 Ribu, Ketua Satgas IDI Berharap Kualitas Tetap Sama 

Faizal Mang menuturkan, dampak dari pandemi Covid-19 ini sangat memperparah sektor ekonomi daerah.

Baca juga: Harapan Ketua KPU Palu di HUT Ke-1 TribunPalu.com: Semoga Jadi Media Terpercaya

Faizal Mang menyebut, bahkan sektor ekonomi Indonesia pernah tembus sampai minus dua akibat pandemi Covid-19.

Olehnya, Faizal Mang mengharapkan agar Sulteng tidak kembali masuk dalam daerah dengan kasus Covid-19 tertinggi.

Mengingat dampak yang disebabkannya sangat parah diberbagai sektor.

"Ibu Mentri Keungan mengatakan pertumbuhan ekonomi kita itu bahkan mencapai minum dua, olehnya mari bersama-sama dapat mengendalikan Covid-19 ini," ujarnya

Faizal Mang menambahkan, upaya pengendalian Covid-19 di Sulteng itu dipengaruhi oleh vaksinasi.

Dimana vaksinasi di Sulteng sudah mencapai 70 persen.

Namun, tidak merata di 13 kabupaten/kota.

"Memang benar capai 70 persen sesuai target pemerintah pusat. Tapi itu tidak merata di kabupaten/kota, karena ada daerah tertentu yang diatas 70 persen, dan ada juga yang dibawah 70 persen," beber Faizal Mang. (*)

(TribunPalu.com/I Saputro/Alan) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved