KKB Papua

Komandan KKB Papua Keluar dari Hutan, Sebut Pemberontakan Berlanjut: Sampai Kiamat Kami Perang Terus

Setelah beberapa waktu lalu jenderal KKB Papua, Elkius Kobak muncul, kini giliran sang komandan yang menampakan diri.

Handover
Aibon Kogoya 

TRIBUNPALU.COM - Satu per satu petinggi kelompok separatis di Papua mulai berani menampakan diri.

Tujuan mereka menyampaikan peringatan bernada ancaman kepada pemerintah Indonesia dan aparat keamanan yang bertugas di Papua.

Mereka masih mendesak pemerintah Indonesia untuk melepaskan wilayah Papua.

Setelah beberapa waktu lalu jenderal KKB Papua, Elkius Kobak muncul, kini giliran sang komandan yang menampakan diri.

Baca juga: Jubir KKB Papua Sering Muncul Tebar Pesan Teror, Pernah Terlibat Penembakan Dosen UGM

Sosok tersebut adalah Aibon Kogoya, komandan KKB di Ndullamo, Intan Jaya.

Aibon bersama beberapa anak buahnya mendadak keluar dari hutan untuk memberi peringatan ke pemerintah.

Dalam pesannya, Aibon menolak semua proyek pembangunan di wilayah Papua.

Baca juga: Usai Sebut Orang Papua Tidak Happy, Gubernur Lukas Enembe Dapat Ancaman KKB: Kami akan Tangkap Anda

"Kami tidak minta jabatan, bupati, camat, proyek dan lain-lain. Saya mau minta merdeka," kata Aibon Kogoya dalam video yang diunggah kanal YouTube Suara Papua TV, Senin (14/2/2022).

"Di atas tanah yang Tuhan berikan ini, saya akan berjuang. Tidak ada yang boleh ganggu," tambahnya.

Aibon juga menegaskan, tidak akan berhenti melakukan pemberontakan.

Baca juga: KKB Papua Ancam Tembak Mati Gubernur dan Bupati, Tolak Pemekaran Provinsi: Kami Tegas

Ia hanya mau meletakan senjata jika pemerintah Indonesia menarik pasukan militer dari Papua.

"Indonesia Tuhan kasih tanah, ini tanah yang diberikan Tuhan untuk kami. Tidak ada yang boleh ganggu," katanya.

"Sampai dunia kiamat, kami akan perang terus sampai mereka angkat kaki dari tanah kami," tambahnya.

Di akhir pesannya, Aibon kembali menegaskan bakal menolak perusahaan-perusahaan yang ada di Papua.

Pernyataan perang dengan Indonesia pun disampaikan oleh Aibon.

"Kalian mau bawa proyek, perusahaan, kami tolak. Kami tutup telinga dan tidak akan dengar," katanya.

"Saya akan perang terus dengan Indonesia," tandas Aibon. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved