Profil Sjafrie Sjamsoeddin, Eks Pengawal Soeharto yang Ingatkan Jenderal Dudung Soal Jati Diri TNI
Simak profil dan biodata Sjafrie Sjamsoeddin, mantan pengawal Soeharto yang ingatkan lagi KSAD Jenderal Dudung Abdurachman soal jati diri TNI.
TRIBUNPALU.COM -Berikut ini profil lengkap Sjafrie Sjamsoeddin, mantan pengawal Soeharto.
Sjafrie Sjamsoeddin menjadi sorotan lantaran mengingatkan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman soal jati diri TNI.
Diketahui, Sjafrie Sjamsoeddin dan beberapa purnawirawan TNI AD lainnya diundang KSAD Jenderal Dudung Abdurachman ke Mabes AD.
Mereka dikumpulkan dalam sebuah acara forum silaturahmi.
Forum silaturahmi ini merupakan forum yang penting, guna menerima masukan-masukan dari para senior pendahulu, sehingga dapat menjalankan tugas sesuai norma.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman pada acara silaturahmi dengan para Purnawirawan TNI AD di Aula GPH Djatikusumo Mabesad, Rabu (16/2/2022).
“Saya juga memohon bimbingan dan arahan kepada para senior agar marwah Angkatan Darat tetap terjaga," ujar Kasad, melansir dari rilis Dispenad.
Dalam acara tersebut, Letjen TNI Purn Sjafrie Sjamsoedin, M.B.A. dalam paparannya, mengingatkan kembali tentang Jati diri TNI sebagai Tentara Pejuang, Tentara Rakyat dan Tentara Nasional yang merupakan hasil pemikiran dari para pendahulu.
Baca juga: Dijenguk Jenderal Dudung, Tawa Tukul Arwana Pecah saat Diperlihatkan Video Ini
Baca juga: Siapa Letjen Chandra W Sukotjo? Dipercaya Jenderal Dudung Ambil Foto Wajah Pelapor Satu Satu
Kemudian penegasan kembali prinsip Pancasila serta pasal 27 dan 30 UUD 1945 tersebut sebagai pegangan TNI yang merupakan esensi Sistem Pertahanan Rakyat Semesta, dan TNI sebagai pengawal UUD 1945.
Lantas, seperti apa profil dan biodatanya?
Melansir dari Wikipedia, Sjafrie Sjamsoeddin lahir di Makassar, Sulawesi Selatan pada tanggal 30 Oktober 1952.

Sjafrie adalah Wakil Menteri Pertahanan Indonesia dari 6 Januari 2010 hingga 20 Oktober 2014.
Ia juga adalah mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, kedua jabatan itu tetap ia rangkap dari April 2005.
Ia sebelumnya juga menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI tahun 2002–2005.
Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Ditunjuk Prabowo Jadi Penasihat Khusus, Ini Profil Sjafrie Sjamsoeddin', Sjafrie merupakan lulusan Akabri 197, satu angkatan dengan Prabowo.