Buntut Anjing Menggonggong, Eks Wali Kota Padang: Menag Yaqut Haram Injak Tanah Minangkabau

Fauzi Bahar minta Menag RI Yaqut Cholil Qoumas untuk tidak datang ke 'Tanah Minang'. Menurutnya, Yaqut analogikan suara azan dengan gonggongan anjing

Kompas
Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas 

Fauzi Bahar melanjutkan, perihal SE yang ada saat ini sudah kelewatan, setelah sebelumnya juga sempat mengatur pakaian berupa SKB 3 menteri.

Kemudian, Ketua LKAAM ini mencontohkan bahwa di negara Singapura suara azan kini tiada terdengar lagi, karena pada awalnya diatur, hingga akhirnya dilarang.

Ia mengaku tak ingin kejadian seperti di Singapura itu juga terjadi di Indonesia.

Sebelumnya, Dilansir dari TribunPekanbaru com, Yaqut melontarkan penjelasan terkait Surat Edaran (SE) Menag RI Nomor 5 tahun 2022 pada hari Rabu (23/2/2022) usai menghadiri kegiatan temu ramah dengan para tokoh agama di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Adapun pernyataan Yaqut kemudian mengundang reaksi dari berbagai pihak.

"‎Misalnya kita hidup dalam satu komplek, kiri, kanan, depan belakang, pelihara anjing semua, misalnya, menggonggong semua dalam waktu bersamaan, kita terganggu enggak?" kata Yaqut saat itu.

Yaqut menyampaikan, begitu juga dengan rumah ibadah. Jika pengeras suara rumah ibadah dibunyikan dengan suara volume yang keras dan dilakukan disaat bersamaan dikhawatirkan bisa menggangu orang lain.

"Rumah ibadah itu kalau sehari lima kali membunyikan toa dengan suara kencang-kencang di saat bersamaan itu bagaimana," katanya.‎

Artinya, kata Yaqut, apapun suara yang didengar oleh orang, jika tidak diatur dengan baik, maka suara tersebut bisa mengganggu orang.

Siapa Itu Fauzi Bahar?

Fauzi Bahar gelar Datuk Nan Sati lahir di Padang 16 Agustus 1962.

Ia merupakan Walikota Padang Provinsi Sumatra Barat dua periode.

Karir Fauzi Bahar di dunia militer pun disegani.

Fauzi Bahar pangkat Letnan Kolonel (Letkol) pernah bertugas sebagai komandan Komando Pasukan Katak (Kopaska).

Fauzi merupakan anak ke-empat dari enam bersaudara. 

Ayahnya bernama Baharudin Amin, lebih dikenal dengan sebutan Wali Bahar, karena pernah menjabat sebagai wali nagari pada zamannya dulu.

Ibunya bernama Nurjanah Umar, seorang guru yang juga aktivis Muhammadiyah.

(*/ TribunPalu.com / TribunPadang )

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved