Zelensky Kutuk Kekejian Rusia: Ada Orang Ditemukan di Tong, Disiksa, Dilecehkan dan Dibunuh

Presiden Volodymyr Zelensky sangat mengutuk kekejaman tentara Rusia pada warga sipil Ukraina.

handover
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Volodymyr Zelensky 

Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengatakan pengusiran 40 utusan sebagai tanggapan atas "kebrutalan yang luar biasa" yang dilakukan Kremlin di Ukraina.

Pemerintah Prancis mengatakan akan mengusir "banyak" staf Rusia, tetapi tidak menyebutkan jumlah pastinya.

Lithuania mengatakan pihaknya mengusir duta besar Rusia, mengutip kekejaman yang dikatakan telah dilakukan oleh pasukan Rusia di Ukraina.

Duta Besar Moskow untuk PBB mengatakan Rusia akan memberikan "bukti empiris" kepada Dewan Keamanan PBB yang menunjukkan bahwa pernyataan Barat tentang peristiwa di Bucha adalah bohong.

Pada konferensi pers di New York, Vasily Nebenzya menuduh Ukraina dan "sponsor Barat"-nya memalsukan bukti dan melakukan serangan bendera palsu terhadap rakyatnya sendiri.

Di Bucha, saksi mata menggambarkan tentara Rusia menembaki orang-orang yang melarikan diri setelah menolak mengizinkan mereka pergi melalui koridor kemanusiaan.

Sedikitnya 20 orang tewas ditemukan tergeletak di jalan, banyak dari mereka dengan luka parah. Beberapa telah ditembak melalui kuil, seolah-olah dieksekusi, sementara yang lain jelas-jelas telah dilindas oleh tank.

Gambar satelit yang diambil oleh Maxar menunjukkan kuburan massal 14m (45 kaki) di kota dekat gereja St Andrew dan Pyervozvannoho All Saints. (BBC)

Sumber: BBC Indonesia
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved