Anak Buahnya Jadi Tersangka Mafia Minyak Goreng, Menteri Perdagangan M Lutfi Didesak Mundur
Imanuel Ebenezer mendesak Menteri Perdagangan Lutfi mundur karena anak buah Lutfi menjadi mafia minyak goreng yang menyusahkan rakyat Indonesia.
TRIBUNPALU.COM - Mantan pecatan komisaris BUMN yang juga Ketua Jokowi Mania, Imanuel Ebenezer mendesak Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mundur.
Hal itu karena anak buah Lutfi menjadi mafia minyak goreng yang menyusahkan rakyat Indonesia.
Seperti diketahui Kejaksaan mengusut korupsi di lingkungan Kementerian Perdagangan (Kemendag) soal penjualan ekspor Crude Palm Oil (CPO) ke luar negeri.
Menurut dia, Menteri Perdagangan Muhamad Lutfi harus bertanggungjawab atas dugaan kasus korupsi itu, bahkan kata dia, Lutfi harus mundur sebagai bentuk tanggung jawab.
"Lutfi ini memulai jabatannya dengan polemik. Dari salah bicara kue bipang, impor beras hingga minyak goreng dll. Harusnya game over dia," kata pria yang akrab disapa Noel itu dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/4/2022).
Atas adanya temuan ini, Noel melihat, kepercayaan masyarakat kepada Mendag Lutfi makin terlihat anjlok.
Terlebih kata dia, penjelasan Mendag soal minyak goreng seperti membela diri.
Hal ini diperparah dengan adanya penangkapan Dirjen Perdagangan Luar Negeri (PLN) Kemendag dan 3 pengusaha CPO.
"Kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh Lutfi sebelumnya banyak yang kontraproduktif dan tak menjadi solusi jitu dalam mengatasi permasalahan minyak goreng. Dia sudah gak mampu lagi," ucapnya.
Aktivis 98 ini mendukung penuh Kejaksaan Agung untuk mengusut dan memeriksa Lutfi. Bahkan kata dia penting dilakukan untuk penegakan hukum.
Setidaknya kata dia, nantinya masyarakat dapat mengetahui siapa saja yang terlibat menjadi mafia dari penggelapan minyak goreng yang belakangan ini menuai polemik.
Isu Reshuffle, Sekjen PDIP Singgung Persoalan Minyak
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi isu reshuffle kabinet yang berhembus belakangan ini.
Menurut Hasto, reshuffle kabinet merupakan kehendak serta hak prerogratif Presiden Jokowi.
Hal itu disampaikan Hasto di sela-sela kegiatan Banteng Ride and Night Run 2022 di GKB Senayan Jakarta, Minggu (27/3/2022).