Tidur di Bus, Alat Vital Gadis Ini Dielus Bapak-bapak, Lapor Polisi Malah Ditolak: Tak Ada Bukti

korban tidur. Saat itulah pelaku beraksi dengan meraba raba alat vital korban. Sayangnya laporan korban ditolak. Polisi beralasan tidak punya bukti.

SHUTTERSTOCK/YAKOBCHUK VIACHESLAV
Ilustrasi pelecehan 

TRIBUNPALU.COM - Kendaraan umum, kerap menjadi tempat pelaku kejahatan melancarkan aksinya terhadap orang lain.

Tidak melulu kejahatan seperti pencurian, pencopetan dan kekerasan lainnya.

Namun di kendaraan umum juga rentan terjadi tindakan pelecahan.

Seperti yang dialami oleh gadis ini. 

Mahasiswi asal Toraja Utara, EL (18) diduga menjadi korban pelecehan di bus.

Korban dilecehkan oleh seorang pria paruh baya.

Saudara korban, Fidelis menceritakan, EL berangkat dari Makassar ke Toraja menggunakan bus Litha pada Sabtu (7/5/2022) malam.

Namun di Maros bus mogok, sehingga penumpang dipindahkan ke bus Litha lainnya.

Di bus yang baru, korban diarahkan duduk di samping pelaku.

Setelah semua penumpang dipindahkan, bus pun melanjutkan perjalanan.

Dalam perjalanan, korban sempat berbicara dengan pelaku.

"Sempat cerita-cerita, pelaku bilang dia juga punya anak seumuran dengan korban," kata Fidelis via seluler Selasa (10/5/2022) malam.

Setelah bercerita, korban tidur. Saat itulah pelaku beraksi dengan meraba raba alat vital korban.

Beruntung korban sadar. Namun ia syok, bahkan tak bisa berteriak minta tolong.

"Adek langsung menghindar, dia mau minta tolong tapi katanya tidak bisa, mungkin karena syok," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved