Dicap 'Penjahat Kemanusiaan Tanah Papua', Ini Sosok Panglima KKB Lerinus Munib, Selalu Incar Warga

Seorang pria yang namanya tercatat sebagai penjahat karena melakukan pelbagai tindakan kejam, tapi keberaniannya justeru dielu-elukan oleh TPNPB-OPM.

Handover
Foto Ilustrasi KKB Papua. 

TRIBUNPALU.COM - Banyak cerita kejam yang menyeret Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Seperti cerita yang satu ini.

Seorang pria yang namanya tercatat sebagai penjahat karena melakukan pelbagai tindakan kejam, tapi keberaniannya justeru dielu-elukan oleh TPNPB-OPM.

Bahkan karena keberaniannya itulah sosok tersebut akhirnya dinobatkan sebagai pahlawan setelah riwayatnya tamat di medan laga baru-baru ini.

Itulah Lerinus Murib, anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang selama ini dikenal sebagai pemberani lantaran terkenal ngotot saat memimpin anak buahnya.

Lerinus Murib merupakan anak buah Titus Murib Kwalik, Panglima Tertinggi TPNPB-OPM Kodap III Papua.

Kisah tentang Lerinus Murib itu, kini beredar luas di jagat maya. Ia disebut-sebut sebagai sosok yang gagah berani bila berada di medan pertempuran.

Namun keberaniannya itu bukan pada versi perang terbuka dengan aparat TNI Polri yang kini bertugas di Papua.

Keberanian Lerinus Murib itu lebih pada siasat dan tindakannya kala menghabisi warga sipil yang bekerja di Papua.

Sejauh catatan aparat penegak hukum dan para prajurit penjaga kedaulatan NKRI, Lerinus Murib terlibat dalam sejumlah tindak kejahatan.

Baca juga: Warga Cemas KKB Papua Tiba-tiba Geruduk Papua Nugini, Ngaku Jenguk Keluarga, Pulang Bawa Senjata

Baca juga: 3 Negara Besar Diamuk Panglima KKB Papua, Ancam Perang Jika Hal Ini Tak Terwujud: Sampai Kiamat!

Gerombolan KKB di tengah hutan Papua
Gerombolan KKB ini sedang berkumpul di tengah hutan Papua.

Sedikitnya lima kasus kriminal dimana yang bersangkutan terlibat sebagai perencana dan eksekutor lapangan.

Dari lima kasus kejahatan yang dilakukannya, tiga di antaranya, yakni pertama, terlibat dalam penyerangan aparat keamanan di Distrik Komi, Ilaga-Papua.

Dalam peristiwa yang terjadi 27 Januari 2022 tersebut, Lerinus Murib cs melakukan penyerangan sehingga tiga anggota TNI tewas mengenaskan.

Empat hari kemudian, tepatnya 1 Maret 2022, Lerinus Murib kembali melakukan tindakan kejamnya.

Bersama teman-temannya, Lerinus Murib menyerang pekerja PTT (Palapa Timur Telematika) dan menewaskan 8 pekerja yang sedang memasang jaringan telekomunikasi di wilayah tersebut.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved