Palu Hari Ini

Duta Besar Jerman untuk Indonesia Datang ke Kota Palu, Melihat Lokasi Eks Likuefaksi

Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido bersama Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menerima kunjungan langsung Duta Besar Republik Federal Jerman, I

Editor: Haqir Muhakir
Handover/Humas Pemkot Palu
Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido bersama Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menerima kunjungan langsung Duta Besar Republik Federal Jerman, Ina Lepel bersama rombongan di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, Senin (25/7/2022) pagi. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM, PALU - Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido bersama Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menerima kunjungan langsung Duta Besar Republik Federal Jerman, Ina Lepel bersama rombongan di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, Senin (25/7/2022) pagi.

Kedatangan Duta Besar Jerman bersama KfW (Bank Pembangunan Jerman) dan pihak _United Nations Development Programme_ (UNDP) tersebut langsung diterima hangat oleh Wakil Wali Kota Reny bersama Gubernur Rusdy di ruang VIP Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu.

Pihak Pemerintah Jerman  rencananya akan meninjau proyek PETRA atau _Programme for Earthquake and Tsunami Infrastructure Reconstruction Assistance_ bersama pihak UNDP yang dilaksanakan di RSUD Anutapura Palu.

Berdasarkan informasi yang dihimpun melalui UNDP, PETRA merupakan suatu dukungan terhadap upaya Pemerintah Indonesia, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Tengah untuk pemulihan pascabencana.

Hal ini sebagai respon terhadap bencana Gempa berkekuatan 7,4 SR pada 28 September 2018 silam yang diikuti terjadinya Tsunami dan suatu fenomena langka yaitu Likuefaksi.

Baca juga: Duta Besar Jerman untuk Indonesia Kunjungi RSUD Anutapura Palu

PETRA yang notabene dana hibah Pemerintah Jerman melalui KfW ini dilaksanakan oleh UNDP Indonesia dalam rangka kerjasama dengan BNPB dan Bappenas yang merupakan kelanjutan program kemanusiaan UNDP selama masa tanggap darurat akhir 2018 lalu.

Penetapan prioritas sasaran rekonstruksi proyek PETRA melalui konsultasi dengan masyarakat, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat yang dilakukan pada tahun 2019.

Mulai dari asesmen awal tim UNDP, pengusulan sasaran potensial oleh Pemerintah Daerah, proses verifikasi dan validasi bersama BNPB dan Bappenas berdasarkan delapan _readiness criteria_.

Kemudian dirampungkan melalui penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Rapat Koordinasi dan Verifikasi usulan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2019 utnuk pemanfaatan Hibah KfW-UNDP yang difasilitasi Sekretariat IMDFF-DR di Kota Palu pada Mei 2019.

Tujuan utama proyek PETRA adalah mendukung upaya rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur untuk pemulihan komunitas terdampak bencana.

Secara khusus, terdapat dua keluaran dari proyek ini yaitu pertama, rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur dasar layanan publik yang rusak berat dengan mempertimbangkan kebutuhan gender dan hal-hal lain terkait gender.

Kemudian kedua, rehabilitasi rekonstruksi ekonomi masyarakat untuk meningkatkan penghidupan yang lebih tangguh dan berkelanjutan baik bagi laki-laki dan perempuan.

Di RSUD Anutapura Palu, proyek PETRA merekonstruksi dua bangunan terdiri dari gedung rawat inap Murai dan Stroke Center. Kemudian merekonstruksi dua bangunan farmasi, serta restorasi transformer, panel distribusi utama, jaringan dan instalasi daya.

Dalam kesempatan ini, Wakil Wali Kota Reny mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Jerman dan pihaknya akan segera menggunakannya agar cepat bermanfaat bagi masyarakat Kota Palu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved