Munas Forhati
Masuk 14 Calon MN Forhati, Wa Ode Nurhayati Fokus Pengkaderan
Visi misi yang paling diunggulkan dalam paparan Munas yang hadir, ialah tentang pengkaderan.
Penulis: Alan Sahrir | Editor: mahyuddin
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril
TRIBUNPALU.COM, PALU - Sebanyak 14 calon Majelis Nasional (MN) Kohati memaparkan visi misinya di depan peserta Munas Kohati.
Munas Kohati berlangsung di aula Asrama Haji, Jl Durian, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sabtu (26/11/2022) malam.
Kandidat Wa Ode Nurhayati mengatakan, terdapat tiga misi dan satu visi yang dipaparkan dalam kesempatan tersebut.
Kata Wa Ode Nurhayati, visi misi yang paling diunggulkan dalam paparan Munas yang hadir, ialah tentang pengkaderan.
Baca juga: Munas Forhati di Kota Palu Deadlock, Lokasi Pemilihan Majelis Nasional Bergeser ke Asrama Haji Palu
Karena, masa depan KAHMI dan Forhati berada di pengkaderan.
Olehnya Ia ingin membangun tradisi yang baik, bahwa kehadiran senior di KAHMI dan Forhati itu adalah totalitas tanpa batas dalam mensupport para pengurus HMI.
Kemudian, dia juga ingin mengoptimalkan peran Kohati di semua tingkatan, baik nasional, provinsi, kabupaten/kota.
Selebihnya mensupport pengkaderan di HMI dan Kohati.
"Kami tadi, dari 14 kandidat masing-masing diberikan waktu untuk memaparkan visi misinya terhadap himpunan ke depan. Dan bisa menjadi motivasi perempuan Indonesia untuk bergabung menjadi keluarga besar hijau hitam," papar perempuan dengan sapaan akrab Kak Won tersebut.
Melalui paparannya, Wa Ode Nurhayati menginginkan Forhati ke depan setara dengan Kahmi dan tidak hanya menjadi pelengkap.
Pasalnya, saat ini masih banyak yang belum mengetahui bahwa Kohati merupakan bagian dari keluarga HMI.
"Saya ingin hari ini dan ke depan, kalau orang berbicara HMI, ada Kahmi dan Forhati," kata Ka Ode Nurhayati.
Ia percaya dan optimis, bahwa konsulidasi tim dapat lolos dalam pemilihan lima besar.(*)
