Palu Hari Ini

Upacara Penutupan Bulan K3 Nasional 2023, Yan Adriansyah: Kompetensi Naik, Kecelakaan Harus Turun

PT Citra Palu Minerals (CPM) gelar Upacara Penutupan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2023, Jumat (17/2/2023) pagi.

|
Penulis: Lisna Ali | Editor: Haqir Muhakir
Upacara Penutupan Bulan K3 Nasional 2023, Yan Adriansyah: Kompetensi Naik, Kecelakaan Harus Turun - PT-Citra-Palu-Minerals-CPM-gelar-Upacara-Penutupan-Bulan-Kesef.jpg
Handover
PT Citra Palu Minerals (CPM) gelar Upacara Penutupan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2023, Jumat (17/2/2023) pagi.
Upacara Penutupan Bulan K3 Nasional 2023, Yan Adriansyah: Kompetensi Naik, Kecelakaan Harus Turun - PT-Citra-Palu-Minerals-CPM-gelar-Upacara-Penutupan-Bulan-fcdsfs.jpg
Handover
PT Citra Palu Minerals (CPM) gelar Upacara Penutupan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2023, Jumat (17/2/2023) pagi.

TRIBUNPALU.COM, PALU - PT Citra Palu Minerals (CPM) gelar Upacara Penutupan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2023, Jumat (17/2/2023) pagi.

Upacara berlangsung di kawasan PT CPM Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Kepala Teknik Tambang (KTT) PT CPM, Yan Adriansyah bertindak sebagai inspektur upacara tersebut.

Baca juga: Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, DLH Palu Gelar Aksi Kebersihan Massal 21 Februari 2023

Presdir PT CPM, Suseno Pramudinata juga memberikan pengarahan kepada karyawan terkait Keselamatan dan dan Kesehatan Kerja.

Selama pelaksanaan Bulan K3 Nasional 2023 itu, digelar sejumlah lomba berkaitan keselamatan dan kesehatan karywan.

Para pemenangnya mendapatkan hadiah pada upacara Penutupan Bulan K3 Nasional itu.

Baca juga: Pernah Ditembus Warga Binaan Kabur, Ventilasi Kamar Mandi LPKA Palu Benahi

KTT PT CPM, Yan Adriansyah mengatakan, Bulan K3 Nasional merupakan acara tahunan dari Kemenaker dan Kementerian ESDM.

Selama Bulan K3 itu dilakukan kegiatan-kegiatan berkaitan keselamatan dan kesehatan, semua karywan cukup berparsitipasi dalam semua kegiatan tersebut, baik perlombaan maupun aspek lainnya.

"Kita juga melihat sampai sejauh mana karyawan bisa memahami peraturan-peraturan yang berlaku di perusahaan, terkait dengan keselamatan, kita juga melihat sampai sejauh mana prosedur diimplementasikan di lapangan, berikut seluruh kontrol untuk memastikan setiap pekerja selamat dan patuh pada aspek-aspek lingkungan," jelasnya.

Baca juga: Pelabuhan Penyeberangan Toboli jadi Aset Pemda Parimo, Bisa Tambah PAD dari Sektor Lalulintas

Yan menambahkan, untuk kecelakaan kerja, di kawasan PT CPM memiliki komitmen bagaimana setiap potensi kecelakaan itu bisa dikendalikan.

"Di tahun 2023 ini, kita sdh ada 5 kecelakaan, yang 3 kecelakaan minor injury, salah sataunya karyawan jatuh dari sepeda motor saat hendak menuju tempat kerja, yang 2 merupakan property damage," jelasnya.

"Tapi harapan saya sebagai KTT di 11 bulan mendatang in ibisa diturunkan, karena Kompetensi harus naik, produksi boleh naik, tapi yang harus turun itu tingkat kecelakaan, baik dari aspek keparahan maupun frekuensi," tambahnya.

Baca juga: Bawaslu Palu Rakor Penyelesaian Sengketa Pemilu 2024, Hadirkan Semua Panwascam

Untuk mengurangi kecelakaan kerja, ada beberapa yang dilakukan oleh PT CPM dan harus diikuti oleh semua karyawan.

Pertama P2H atau dikenal dengan pertemuan 5 menit yang dilakukan setiap hari, untuk evaluasi dari pekerjaan sebelumnya dan perbaikan untuk pekerjaan selanjutnya.

"Kedua, kita lakukan safety talk, yang dilakukan setiap pekan, bahannya disusun oleh Departemen HSE, disampaikan setiap hari jumat. ada juga evauasi capaian yang dilakukan setiap bulan, ini melibatkan seluruh manajemen dan semua mitra kerja," tandasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved