Nelayan di Banggai Tewas Terkena Bom Ikan Rakitan Sendiri

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Seorang nelayan berinisial RM alias L (51) di Desa Tou, Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah tewas akibat bom ikan, Rabu (12/4/2023).

Kapolsek Toili Iptu Nanang Afrioko mengungkapkan, bom rakitannya sediri itu tiba-tiba meledak hingga menewaskan RM.

"Kejadiannya sekitar pukul 06.30 Wita di sungai Topo, Desa Sari Bhuana, Kecamatan Toili," ungkap Nanang, Kamis (13/4/2023).

Baca juga: Tim Jaksa Geledah Kantor BPBD Banggai Terkait Dugaan Korupsi Proyek Talud di Balantak Selatan

Berdasarkan keterangan saksi AM (38), dia disuruh ke sungai untuk mengecek korban karena sudah lama.tak kembali.

Setibanya di Sungai Topo, saksi melihat korban hanya duduk di atas perahu dengan kondisi terluka parah.

Saksi yang merupakan adik ipar korban itu langsung bergegas mengevakuasi dan membawa korban pukang ke rumah.

"Korban terkena ledakan bom ikan yang dirakit sendiri, sehingga mengalami luka parah pada bagian tangan dan kaki," kata Iptu Nanang.

Baca juga: Antisipasi PMK Masuk Banggai, Daging Sapi Ilegal Dipulangkan Kembali ke Maluku Utara

Setelah tiba di rumahnya, tambah mantan Kapolsek Bunta ini, korban langsung dibawa ke Puskesmas Toili I untuk mendapatkan perawatan medis.

Korban pun dirujuk ke RS Luwuk karena harus mendapatkan penanganan serius.

"Namun di perjalanan, di Desa Bubung, korban dinyatakan meninggal dunia, dan langsung dibawa kembali ke rumah duka," kata Nanang. (*)