KRITIK Pedas Pemerintahan Jokowi, AHY Sindir Soal Utang Negara Tembus Rp 7800 T

Agus Harimurti Yudhoyono alia AHY mengkritik pemerintahan Jokowi soal membengkaknya hutang negara mencapai Rp 7.800 triliun.

handover
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

TRIBUNPALU.COM - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alia AHY mengkritik pemerintahan Jokowi soal membengkaknya hutang negara mencapai Rp 7.800 triliun.

AHY mengatakan bahwa hutang tersebut akan membebani presiden selanjutnya.

Hal itu diungkap oleh AHY dalam pidatonya di acara Puncak Milad ke-21 PKS di Istora Senayan pada Sabtu (20/5/2023).

Dikutip dari Tribunnews.com, Menurutnya, utang Indonesia bertambah Rp5.000 triliun sejak delapan tahun yang lalu.

Ia mengungkapkan, kondisi ini Jauh dari keamanan fiskal negara.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (TRIBUNPALU.COM/RIAN AFDHAL)

AHY lantas mengutip pernyataan Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla yang menyebut siapapun presiden selanjutnya, maka dipastikan akan terbebani dengan utang tersebut.

AHY pun mengingatkan kepada bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan bahwa ekonomi yang buruk menjadi tantangan baginya jika terpilih menjadi presiden.

Partai Demokrat Tetap Mendorong Agus Harimurti Yudhoyono Menjadi Cawapres Anies Baswedan

Partai Demokrat berbicara terkait dengan sosok cawapres yang bakal mendampingi Anies Baswedan dalam Pemilu 2024.

Deputi Analisa Data dan Informasi DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution mengatakan, bahwa partainya tetap mendorong Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi cawapres Anies agar bisa memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

Menurut Syahrial, selagi menjadi aspirasi, maka hal tersebut sah-sah saja.

Ia bahkan menyebut sejumlah tokoh seperti Gibran Rakabuming Raka, Erick Thohir, bahkan Luhut Binsar Pandjaitan.

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Sekjen Partai, Teuku Riefky Harsya (tengah), disambut Gubernur DKI, Anies Baswedan, saat mengikuti pertandingan Formula E di Ancol, Jakarta Utara, (4/6/2022) pagi.
Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Sekjen Partai, Teuku Riefky Harsya (tengah), disambut Gubernur DKI, Anies Baswedan, saat mengikuti pertandingan Formula E di Ancol, Jakarta Utara, (4/6/2022) pagi. (handover)

Dikatakan oleh Syahrial, bahwa semua pihak bisa saja menjodohkan siapa pun dengan Anies Baswedan.

Akan tetapi, ia mengingatkan apakah nantinya pasangan itu didukung oleh parpol hingga memenuhi ambang batas presiden atau presidential threshold.

Di sisi lain, Syahrial menambahkan masyarakat harus sudah disuguhkan bahwa dukungan Demokrat, NasDem dan PKS untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden terealisasi.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved