Banggai Hari Ini
Mahasiswa Untad Praktikum di Luwuk, Pantau Populasi Banggai Cardinal Fish
Mahasiswa Jurusan Perikanan dan Kelautan Program Studi Akuakultur Fakultas Peternakan dan Perikanan, Untad melaksanakan praktikum di Luwuk.
Penulis: Asnawi Zikri |
Banggai Cardinal Fish, katanya, spesies tunggalnya hanya berada di tiga kabupaten ini. Meskipun sudah banyak dibudidayan di belahan dunia lain.
"Tapi secara genetik ada perubahan dibandingkan di lokasinya, sehingga secara morfologi dari warnanya akan berbeda," katanya.
Karena itu, Dr Samliok mendorong agar pemangku kepentingan mulai dari tingkat pusat hingga daerah lebih kosentrasi dalam perlingan Banggai Cardinal Fish.
"Dari LSM GAM selama ini juga konsen, terutama habitatnnya di Teluk Lalong," tuturnya.
Terkait dengan survei di Kota Luwuk, ia menjelaskan, sebenarnya setiap tahun dilakukan dan menunjukkan di beberapa lokasi terjadi penurunan populasi, tetapi di lokasi lain meningkat.
"Kalau mau dilihat tren apakah dia naik atau turun itu secara rata-rata masih terkendali. Mudah-mudahan ke depan tetap dijag," jelasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya untuk tidak menangkap bulu babi sebagai mikrohabitat Banggai Cardinal Fish.
Dr Samliok mengibaratkan, bulu babi adalah rumah bagi ikan endemik ini.
Selain Dr Samlik, terdapat Koordinator Gugus Kendali Mutu Dr James Walalangi, Ketua Program Studi Dr Irawati Mei Widiastuti, Pengelola MBKM Dr Andi Heryanti Rukka, serta Ketua LPPM STPL Deddy Wahyudi, yang masuk dalam tim praktikum ini. (*)
Korban Meninggal karena Kebakaran Kapal di Banggai Bertambah Jadi 3 Orang |
![]() |
---|
Tata Halaman Kantor, Pemkab Banggai Alokasikan Rp12,8 Miliar |
![]() |
---|
Korban Kebakaran KLM Maryam Indah di Luwuk Bertambah Jadi 3 Orang |
![]() |
---|
Kecelakaan di Banggai, Pikup Tabrak Mobil Calya hingga Ringsek |
![]() |
---|
Pelaku Penikaman di Luwuk Banggai Ditangkap Setelah Sempat Kabur ke Papua |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.