Liga Inggris

Tsunami Trofi Bukan Lagi Ejekan, Kekuatan Man United Mulai Sempurna di Tangan Erik ten Hag

Manchester United menunjukkan potensi yang semakin lengkap pada musim kedua di bawah kepemimpinan pelatih Erik Ten Hag.

Adrian DENNIS / AFP
Skuad Manchester United. 

TRIBUNPALU.COM - Manchester United menunjukkan potensi yang semakin lengkap pada musim kedua di bawah kepemimpinan pelatih Erik Ten Hag.

Kehadiran Mason Mount dan Andre Onana selama jendela transfer musim panas menambah kekokohan skuad Manchester United.

Dengan Mason Mount yang menyempurnakan lini tengah yang telah dikuasai oleh Casemiro dan Bruno Fernandes, serta kemampuan build-up luar biasa dari Andre Onana, skuad ini semakin solid dan sesuai dengan skema permainan yang diinginkan oleh Erik Ten Hag.

Dengan kedalaman skuad yang dimiliki, ada optimisme dari para penggemar Manchester United untuk meraih berbagai trofi pada musim yang akan datang, asalkan mereka dapat tampil konsisten dan meraih kemenangan secara rutin.

Jika menelisik kedalaman skuad Manchester United, Erik Ten Hag hampir memiliki pemain berkualitas dalam setiap posisinya.

Sebagaimana misal di posisi penjaga gawang, dimana Andre Onana bakal mengisi pos utama menggantikan David De Gea.

Performa brilian Andre Onana saat memperkuat Inter Milan musim lalu jelas diharapkan bisa menular ke Manchester United.

Baca juga: Cerita di Balik Penunjukan Kapten Bruno Fernandes, Diumumkan di Tempat yang Tidak Biasa

Momen reuni bersama Erik Ten Hag jelas akan membuat proses adaptasi Andre Onana tak memakan waktu lama.

Seandainya mampu tampil seperti musim lalu, Andre Onana berpotensi menjadi bintang lapangan pada musim perdana di Manchester United.

Di lini tengah, duet Raphael Varane dan Lisandro Martinez yang makin solid jelas menjadi pilihan utama Erik Ten Hag musim depan.

Kombinasi kedua pemain yang berbeda usia dan kewarganegaraan itu benar-benar solid musim lalu.

Keberhasilan Manchester United meraih cleansheet terbanyak tak bisa dilepaskan dari peran sentral dua pemain yang menjadi finalis Piala Dunia 2022 lalu.

Keberadaan Victor Lindelof dan Harry Maguire yang sudah kenyang pengalaman menjadi cadangan ideal bagi keduanya.

Menanjaknya performa Diogo Dalot musim lalu juga membuat persaingan fullback makin ketat.

Apalagi Aaron Wan-Bissaka juga ingin membuktikan kualitasnya sebagai salah satu bek mahal Inggris.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved