Oknum Guru Mengaji di Morowali

Oknum Guru Mengaji di Morowali Diduga Cabuli Murid SD, Polisi Prediksi Korban Bertambah

Oknum Guru Mengaji bernisial S selama ini mengajar di kompleks perumahan Kecamatan Bahodopi.

Editor: mahyuddin
handover
Oknum Guru Mengaji di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, harus berususan dengan polisi usai dilaporkan orangtua santri atas dugaan pencabulan. 

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Oknum Guru Mengaji di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, harus berususan dengan polisi usai dilaporkan orangtua santri atas dugaan pencabulan.

Oknum Guru Mengaji bernisial S selama ini mengajar di kompleks perumahan Kecamatan Bahodopi.

Muridnya terdiri dari bocah duduk di bangku sekolah dasar.

Dugaan pencabulan yang menjerat S terungkap usai orangtua santriwati melapor ke polisi.

Bocah itu tak lagi mau pergi mengaji meski dipaksa orangtuanya.

Santriwati kelas 4 SD itu menolak pergi mengaji karena kerap mendapatkan perlakuan tak senonoh dari sang oknum Guru Mengaji.

Baca juga: BREAKING NEWS: Dugaan Pencabulan Oknum Guru Mengaji di Morowali, Polisi Periksa 3 Saksi

Bahkan, oknum Guru Mengaji itu sudah berulah sejak korban duduk di bangku kelas 2 SD.

Sang orangtua pun memberhentikan anaknya mengaji di tempat oknum itu dan melaporkan dugaan pencabulan ke polisi.

Kapolres Morowali AKBP Supriyanto mengatakan, kasus pencabulan itu masih dalam proses penyelidikan.

"Dugaannya seperti itu, sementara diperiksa," ucapnya kepada TribunPalu melalui pesan whatsapp, Minggu (3/9/2023).

Kini sang oknum Guru Mengaji dalam proses pemeriksaan.

Polisi pun telah memanggil tiga saksi yang juga korban dari perbuatan sang oknum Guru Mengaji.

Polisi menduga jumlah korban akan bertambah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved