Penjelasan Kadis Cikasda Sulteng soal Tanggul Abrasi Pantai Desa Bambalemo Ranomaisi Parimo

TRIBUNPALU.COM - Kondisi Tanggul Abrasi Pantai Desa Bambalemo Ranomaisi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong menjadi sorotan publik.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air (Cikasda) Sulawesi Tengah, Andy Rully Djanggola turut angkat bicara, Senin (25/9/2023) siang.

Andy Rully Djanggola mengungkapkan, persis 1 hari pemeliharaan memang terjadi kerusakan pada Tanggul Abrasi Pantai di desa tersebut.

Dirinya sendiri belum mengetahui penyebabnya, sebab belum mengantongi data.

Baca juga: Lapas Parigi Geledah Kamar Warga Binaan, Temukan 3 Barang Ini

"Tapi sudah diinfokan dan konfirmasi ke pelaksana, apa yang jadi penyebab kerusakan tersebut," ujar Andy Rully.

Dirinya juga mendapat informasi bahwa bagian pelaksana proyek sudah melakukan pemeliharaan kedua mulai hari ini, Senin 25 Sptember 2023.

"Sambil membawa aparat supaya bisa dicek pada saat pengerjaan pemeliharaan yang kedua, sudah sesuai dengan prosedur apa tidak," kata Andy Rully.

Sebelumnya, tanggung penahan abrasi pantai di Desa Bambalemo Ranomaisi ini dibangun sepanjang 40 meter dan selesai dikerjakan pada Juni 2023 lalu.

Selama 3 bulan usai pengerjaan, tanggul yang dibangun dengan anggran Rp 200 juta ini mengalami kerusakan di sejumlah titik.

Pihak desa mengungkap, meski sudah diperbaiki dalam masa pemeliharaan pertama, tapi dianggap tak maksimal. (*)