Poso Hari Ini

Angka Pengangguran di Poso Rendah, Kemiskinan Masih Tinggi

Penghasilan dari pekerjaan yang dilakoni masyarakat umumnya tak mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Editor: mahyuddin
SYAHRIL/TRIBUNPALU.COM
TPA Pobai Poso di Kelurahan Kayamanya, Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril

TRIBUNPALU.COM, POSO - Ekonom Universitas Tadulako Dr Suparman mengungkapkan angka Pengangguran yang rendah di Kabupaten Poso tak berjalan beriringan dengan penurunan Angka Kemiskinan.

Penyebabnya, kata dia, penghasilan dari pekerjaan yang dilakoni masyarakat umumnya tak mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Pertama tentu saja kita berharap sebenarnya bisa mengurangi Angka Kemiskinan itu dengan membuka sektor ekonomi yang produktif," ujar Suparman via Whatsapp, Rabu (6/12/2023).

Dia mendorong upaya ekstra dari Pemerintah Kabupaten Poso untuk mengembangkan nilai tambah dan mendorong produktivitas sektor utama penghasilan masyarakat.

Baca juga: Harga Cabai Tembus Rp 100 Ribu di Palu, Akademisi Ekonomi Untad: Pemangku Harus Kolaborasi

Mulai dari pengembangan nilai tambah dan produktivitas dari sektor pertanian, perkebunan, perikanan, hingga sektor pariwisata.

"Sehingga dari situ mereka yang bekerja di sektor pertanian dan pariwisata mendapatkan pendapatan. Kalau pendapatannya baik, tentu mereka akan keluar dari garis kemiskinan," tutur Suparman.

Menurut dia, penyebab penghasilan belum sesuai harapan karena akses untuk menjual hasil bumi yang belum memadai.

"Pemkab perlu membangun infrastruktur penunjang untuk sektor pertanian ini, misalnya membangun jalan kantong produksi," ucap Suparman.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved