Palu Hari Ini

HMI Palu Dialog Publik Bahas Sulteng dalam Penyanggah IKN, Dihadiri Pemerintah dan Akademisi

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Palu Komisariat UIN Datokarama Palu mengelar dialog publik dengan Tema Meneropong Sulawesi Tengah dalam Penyangg

Editor: Haqir Muhakir
Angelina
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Palu Komisariat UIN Datokarama Palu mengelar dialog publik dengan Tema Meneropong Sulawesi Tengah dalam Penyanggah IKN, Rabu (3/7/2024). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Angelina

TRIBUNPALU.COM, PALU - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Palu Komisariat UIN Datokarama Palu mengelar dialog publik dengan Tema Meneropong Sulawesi Tengah dalam Penyanggah IKN, Rabu (3/7/2024).

Dialog tersebut berlangsung di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Jl. Jenderal Ahmad Yani, Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.

Pantauan TribunPalu.com, dialog tersebut dimulai dari pukul 13.00-17.21 WITA dan dihadiri oleh puluhan mahasiswa di Kota Palu.

Adapun narasumber dalam dialog yang di gelar HMI Cabang Palu yakni Wali Kota Palu di wakili asisten satu dr. Husaema, Bupati Sigi Mohamad Irwan Lapatta dan Wakil Rektor ll UIN Datokarama Palu, Prof Dr Hamlan M.Si.

Baca juga: BPJS Kesehatan Palu Berencana Buka Pendaftaran Jaminan Sosial Kesehatan Gratis untuk 100 Warga

Dalam dialog itu membahas berbagai tantangan, keuntungan dan dampak negatifnya dengan Sulteng menjadi Penyanggah IKN.

Salah satu Narasumber Prof Dr Hamlan, mengatakan diskusi ini kita membahas kesiapan dalam upaya menjawab kebijakan baru terkait isu strategi nasional yaitu pemindahan ibukota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. 

"Dengan Ibu kota nusantara yang ada di Kalimantan Timur sebagai sebuah kebijakan baru yang sudah ditetapkan undang-undang, artinya itu sebuah tantangan bagi Sulawesi Tengah dan juga sebagai peluang besar," ucapnya Rabu (3/7/2024). 

Pasalnya, melihat hal itu menunjukkan Sulawesi Tengah yang secara geografis sangat dekat dengan IKN dan 

Lebih lanjut, kata dia, adapun dampak positif yakni Sulteng menjadi peyanggah dari IKN yang artinya juga akan membawa peningkatan sumber daya manusia, sumber daya alam dan pendidikan. 

"Saya melihat begini dari sudut pandang sumber daya manusia dan pendidikan ini ada hubungannya Indonesia emas artinya salah satu indikator yang menuju ke arah sana adalah dari aspek ekonomi, ilmu pengetahuan, teknologi dan lebih khusus pengembangan sumber daya manusia," katanya. 

Pada kesempatan itu juga, para mahasiswa dipersilahkan untuk berdiskusi bersama ke tiga narasumber yang telah di hadirkan HMI Cabang Palu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved