Zulhas Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Dijalankan Meski Anggaran Dipangkas Rp 10 Ribu per Anak

Menurutnya, Kemenko Bidang Pangan hanya berperan sebagai pelaksana dalam program Makan Bergizi Gratis. 

Editor: Regina Goldie
TRIBUNNEWS
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) usai rapat bersama Badan Anggaran DPR RI, di Kompleks Parlemen Senin (2/12/2024). 

TRIBUNPALU.COM - Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), mengungkapkan bahwa anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp 10.000 per anak akan dibahas di Kementerian Keuangan, Badan Gizi, dan Kemenko Bidang Pemberdayaan Masyarakat.

"Ya itu nanti bisa ditanyakan dengan Menteri Keuangan (Sri Mulyani), rincian sama Badan Gizi. Karena waktu membahas dari Rp 10.000 kan itu bukan koordinasi saya. Pelaksanaannya baru saya," kata Zulhas kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senin (2/12/2024).

Menurutnya, Kemenko Bidang Pangan hanya berperan sebagai pelaksana dalam program Makan Bergizi Gratis

Sementara itu, menu yang akan disajikan juga akan dibahas oleh Kemenkeu, Badan Gizi, dan Kemenko Pemberdayaan Masyarakat.

Baca juga: Presiden Prabowo: 2025, Indonesia Tidak Lagi Mengimpor Beras

Anggaran tersebut dipangkas dari semula Rp 15.000 per porsi/orang menjadi Rp 10.000, dengan total anggaran tetap Rp 71 triliun.

"Anggarannya total Rp 71 triliun. Tetapi apa isinya? Tentu itu dibahas dengan Menteri Keuangan, Badan Gizi, Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Itu dibahas di situ ya. Jadi dalam pelaksanaannya nanti di bawah saya," tegasnya.

Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), mengatakan anggaran program makan bergizi gratis Rp 10.000 per porsi masih dalam tahap simulasi dan belum final.

"Ya tentu semua kan masih proses simulasi," kata Muhaimin Iskandar di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.

Muhaimin Iskandar menjelaskan, saat ini semuanya masih dalam tahap simulasi sebelum dijalankan pada Januari 2025. Dia memastikan pemerintahan tak gegabah dalam melakukan perhitungan anggaran untuk makan bergizi gratis.

"Uji coba simulasi sampai akhir tahun, sampai pelaksanaan pada Januari dimulai," ujar Ketua Umum PKB ini.

Baca juga: Prabowo Subianto: Harga Tiket Pesawat Turun untuk Bantu Masyarakat Jelang Nataru

"Itu tentu hasil itungan yang saya kira tidak gegabah. Pasti ada aspek aspek minimum dari kebutuhan gizi itu yang harus masuk," tegas Cak Imin.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa program makan bergizi gratis nilainya per anak atau per ibu hamil menjadi Rp 10 ribu per hari. 

Presiden Prabowo mengatakan, sejatinya dia ingin memberikan anggaran makan bergizi yang nilainya Rp 15 ribu per hari. Hanya saja, anggaran yang ada tidak memungkinkan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved