Sigi Hari Ini
Menteri P2MI Ajak Masyarakat Sigi Berangkat Kerja ke Luar Negeri dengan Prosedur Aman
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (2/1/20
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Angelina
TRIBUNPALU.COM, SIGI – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (2/1/2025).
Kegiatan ini diadakan untuk memberikan sosialisasi mengenai peluang kerja dan migrasi aman kepada masyarakat.
Acara yang berlangsung di Lapangan Bola Desa Langaleso ini juga dirangkaikan dengan peluncuran program Desa Migran Produktif yang diresmikan langsung oleh Menteri P2MI.
Dalam sambutannya, Abdul Kadir Karding mengungkapkan kebanggaannya atas komitmen Kabupaten Sigi dalam mendukung program pekerja migran yang aman dan terorganisasi.
Baca juga: Menteri P2MI Bonceng Gubernur Sulteng Naik Motor, Tinjau Rumah Mantan Pekerja Migran di Sigi
"Yang membuat saya bangga, hari ini kita bisa menandatangani prasasti Desa Migran Emas di kampung halaman saya sendiri, Sulawesi Tengah. Pagi tadi saya berada di Desa Ogoamas, perbatasan Donggala dan Tolitoli, dan kini saya bisa bertemu dengan masyarakat di Desa Langaleso, Sigi," ungkapnya.
Sebagai Menteri P2MI yang baru, Abdul Kadir Karding menjelaskan bahwa ia diberi dua mandat utama oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Pertama, melindungi pekerja migran Indonesia di mana pun mereka berada, dan kedua, meningkatkan devisa melalui sinergi dengan lembaga-lembaga pelatihan," jelasnya.
Abdul Kadir juga menyoroti masalah utama yang sering dialami pekerja migran Indonesia, yaitu keberangkatan secara non-prosedural.
"Banyak yang berangkat lewat jalur tidak resmi, seperti calo atau sindikat. Akibatnya, pemerintah tidak tahu lokasi mereka bekerja, siapa pemberi kerja, atau apakah mereka dilindungi dengan baik," katanya.
Baca juga: Breaking News: Gubernur Sulawesi Tengah Mengaku Nonaktifkan Sekprov Novalina
Ia mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti prosedur resmi agar negara bisa memberikan perlindungan maksimal.
"Kalau ingin bekerja di luar negeri, pastikan memiliki izin keluarga, dukungan kepala desa, kesehatan fisik dan mental, BPJS Ketenagakerjaan, visa kerja, serta perjanjian kontrak yang jelas," tegas Abdul Kadir.
Abdul Kadir menyoroti peran besar pekerja migran dalam mendorong perekonomian Indonesia.
"Data menunjukkan, devisa yang dihasilkan pekerja migran mencapai Rp227 triliun. Ini adalah kontribusi terbesar setelah sektor migas," ujarnya.
Namun, ia menambahkan bahwa pekerja migran non-prosedural sering menghadapi risiko seperti kekerasan, penahanan dokumen, atau bahkan perdagangan manusia.
"Kami menemukan bahwa 90 persen masalah pekerja migran berasal dari keberangkatan non-prosedural. Ini harus kita minimalkan," katanya.
Abdul Kadir juga menekankan pentingnya pelatihan keterampilan dan penguasaan bahasa sebelum berangkat bekerja ke luar negeri.
"Kemampuan bahasa sangat penting. Jika tidak menguasai bahasa dengan baik, bisa terjadi miskomunikasi yang menyebabkan masalah di tempat kerja," jelasnya.
Selain itu, mental yang kuat juga menjadi perhatian.
"Orang Indonesia cenderung mudah rindu rumah. Oleh karena itu, persiapan mental harus dilakukan dengan matang," tambahnya.
Menteri P2MI memastikan bahwa perlindungan pekerja migran tidak hanya berlaku saat mereka bekerja di luar negeri, tetapi juga setelah kembali ke tanah air.
"Kami membantu mereka mendapatkan modal, pelatihan untuk membuka usaha, hingga mencarikan pasar bagi produk mereka," tutup Abdul Kadir.
Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan prasasti Desa Migran Emas oleh kepala desa di lima desa di Kabupaten Sigi, yang menegaskan komitmen daerah ini dalam melindungi dan memberdayakan pekerja migran. (*)
SMP Negeri 2 Sigi Siapkan Siswa Ikut Kejurnas Taekwondo 2027 |
![]() |
---|
Sekolah di Sigi Sulteng Kini Kembali Aktif Belajar Usai Libur Sehari Lantaran Aksi Demo |
![]() |
---|
Mayjen TNI Binsar Sianipar Resmi Jabat Pangdam XXIII/Palaka Wira |
![]() |
---|
Patroli Humanis Polres Sigi Pastikan Situasi Kondusif di Kabupaten Sigi |
![]() |
---|
Bupati Sigi Sambut Pangdam XXIII/Palaka Wira di Palu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.