Mahasiswa dan Warga Kaleroang Morowali Lawan Sampah Mikroplastik

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Andika

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Mahasiswa Pecinta Alam Trungkeulahi-PILM dan Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia Mineral bersatu menggelar aksi nyata peduli lingkungan.

Pantauan TribunPalu.com, kegiatan bersih-bersih bertajuk Bom Waktu Bernama Mikroplastik berlangsung di Desa Kaleroang, Kecamatan Bungku Selatan, Kabupaten Morowali, dan disponsori PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) serta PT Hengjaya Mineralindo. 

Kegiatan itu merupakan bentuk komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Baca juga: Tanggapan Dosen FISIP Untad Soal Kekhawatiran Penundaan Proyek IKN

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa bersama warga setempat membersihkan area pesisir dan pemukiman dari sampah plastik yang berpotensi menjadi mikroplastik.

Mikroplastik adalah partikel kecil berbahaya yang dapat mencemari lingkungan dan mengancam ekosistem.

Koordinator kegiatan, Tegar Satrio Wibowo, menyatakan bahwa mikroplastik merupakan ancaman lingkungan yang sering kali tidak disadari oleh masyarakat.

"Mikroplastik adalah bom waktu bagi kehidupan kita. Jika tidak segera ditangani, partikel kecil ini akan terus mencemari tanah, air, dan bahkan masuk ke dalam rantai makanan kita," ungkap Tegar Satrio saat ditemui oleh TribunPalu.com. (*)