Timuddin DG. Mangera Bouwo Tanggapi Fenomena KaburAjaDulu dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, PALU – Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Panca Marga Palu periode 2019-2023, Dr. Timuddin DG. Mangera Bouwo, tanggapi tren #KaburAjaDulu yang belakangan viral di media sosial, Jumat (28/2/2025).

Fenomena ini menggambarkan kecenderungan generasi muda memilih bekerja di luar negeri demi mendapatkan penghasilan yang lebih layak.

Pernyataan itu ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang digelar oleh Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Tengah sekaligus Anggota DPR RI Dapil Sulteng, Longki Djanggola. 

Acara berlangsung di kantor DPD Gerindra Sulawesi Tengah, Jl Elang, Kota Palu, pada Jumat (28/2/2025).

Menanggapi pertanyaan tamu hadirin, terkait #KaburAjaDulu, Dr. Timuddin menegaskan bahwa dalam konteks Empat Pilar Kebangsaan, kebebasan warga negara untuk mencari pekerjaan ke luar negeri tetap diatur oleh hukum.

Baca juga: Longki Djanggola Sosialisasikan Empat Pilar MPR RI di Palu, Tekankan Pentingnya Pancasila

"Dalam hal ini, Empat Pilar sudah mengatur bahwa kebebasan warga negara diperbolehkan, asalkan mengikuti prosedur yang sesuai," jelasnya.

Namun, ia berharap agar di masa depan tidak ada lagi alasan bagi rakyat Indonesia untuk mencari penghidupan di negeri orang.

"Semoga asa dan cita-cita Prabowo untuk mensejahterakan rakyat melalui pengelolaan sumber daya mineral dapat terwujud, sehingga masyarakat tidak perlu lagi kabur ke luar negeri untuk mencari pekerjaan," tambahnya.

Dalam acara ini, hadir pula Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Tadulako, Aminuddin Kasim, yang turut menjadi panelis dan memberikan perspektif akademis terkait pentingnya pemahaman Empat Pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.(*)