Warga Segel Kantor Desa Balaang
BREAKING NEWS: Warga Kesal Tak Dapat BLT Berujung Penyegelan Kantor Desa Balaang Banggai
Penyegelan yang dilakukan oleh Dede Kayupa dikarenakan tahun 2025 tidak lagi menerima bantuan langsung tunai (BLT).
Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri
TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kapolsek Nuhon Iptu Tamrin Luntaya mendatangi TKP pemalangan Kantor Desa Balaang, Kecamatan Nuhon, Kabupaten Banggai, yang dilakukan oleh oknum masyarakat setempat.
Penyegelan yang dilakukan oleh Dede Kayupa dikarenakan tahun 2025 tidak lagi menerima bantuan langsung tunai (BLT).
Sedangkan di tahun 2024 ia masih mendapatkan bantuan sosial tersebut.
Aksi ini terjadi pada Jumat (28/3/2025) sekitar pukul 17.00 Wita, dan diketahui aparat Polsek Nuhon usai menerima laporan dari masyarakat.
“Ada laporan bahwa kantor Desa Balaang telah segel dengan menggunakan 2 buah batang kayu pada pintu masuk,” ungkap Kapolsek.
Baca juga: Ketua PP Muhammadiyah Desak Pemerintah Tegas Tolak Rencana Pemindahan Warga Gaza ke Indonesia
Atas kejadian ini kepolisian kemudian langsung turun tempat kejadian dan melakukan pendekatan serta penyelidikan guna meredam situasi.
IPTU Tamrin menjelaskan bahwa hasil koordinasi dengan BPD dan Sekdes Balaang bahwa jumlah penerima BLT pada tahun 2024 sebanyak 45 orang.
Akan tetapi di tahun 2025 ini turun menjadi 33 orang saja.
“Sehingga ada 12 orang sudah tidak lagi menerima BLT,” sebutnya.
Hal ini telah dimusyawarahkan oleh pemerintah desa, namun belum menyampaikannya kepada penerima BLT sebelumnya.
"Sampai saat ini situasi kamtibmas di Desa Balaang dalam keadaan kondusif, walaupun kantor desa masih tetap terpalang," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.