Suhu Makkah Capai 42 Derajat Celsius, Jemaah Haji Diwajibkan Bawa Payung saat Siang
Suhu di Kota Mekah, Arab Saudi, kembali menunjukkan angka ekstrem pada Selasa (13/5/2025).
TRIBUNPALU.COM - Suhu di Kota Mekah, Arab Saudi, kembali menunjukkan angka ekstrem pada Selasa (13/5/2025).
Dari Tanah Suci, Kepala Daerah Kerja Makah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2025, Ali Machzumi, mengungkapkan suhu diprediksi tembus 42 derajat Celsius.
Baca juga: PPIH Arab Saudi Sediakan 55 Dapur Katering Jemaah Haji, Sehari Bisa Produksi 5.000 Porsi
Puncak panas terjadi pada pukul 13.00 hingga 15.00 waktu setempat.
Pagi hari, suhu sudah mencapai 38 derajat Celcius pukul 11.00 WAS.
Ali meminta jemaah haji Indonesia melindungi diri saat beraktivitas di luar ruangan terutama siang hari.
“Gunakan penutup kepala atau payung saat keluar hotel,” kata Ali di Daker Mekah.
Cuaca panas dinilai membahayakan jemaah, terutama lansia dan yang memiliki komorbid (penyakit bawaan).
Biasanya suhu Mekah mencapai puncaknya jelang salat Ashar.
Suhu mulai turun perlahan saat Magrib hingga malam hari.
Namun, suhu malam hari tetap tinggi, berkisar 31 derajat Celcius.
Selalu Minum, Jangan Tunggu Haus
Udara di Mekah juga sangat kering, memperbesar risiko dehidrasi bagi jamaah.
Ali meminta jamaah rajin minum air putih, meskipun tidak merasa haus.
“Selalu bawa air minum ke mana pun,” imbuh Ali mengingatkan.
Kondisi geografis Mekah yang berbatu dan berpasir memperparah rasa panas.
Baca juga: Cek 5 Syarat Hewan Kurban untuk Idul Adha 2025
Jaga Kondisi, Jemaah Jangan Paksakan Ibadah Sunah
Ia mengingatkan agar jamaah tidak memaksakan ibadah sunah jika kondisi tubuh lemah.
Fokus utama jamaah adalah menjaga kesehatan menjelang puncak ibadah haji.
“Jaga stamina, istirahat cukup, dan jangan memforsir tenaga,” pesan Ali.
Jumlah ini akan terus bertambah hingga mencapai 203.320 jemaah.
Untuk menampung jemaah, PPIH telah menyiapkan 205 hotel di sekitar Makkah.
Selama di Makkah, jemaah akan mendapat tiga kali makan setiap hari.
Baca juga: Jelang Lebaran Idul Adha 2025, Ini Dasar Hukum Melaksanakannya
Bus shalawat juga disiapkan untuk antar-jemput jemaah ke Masjidil Haram.
Bus tersebut beroperasi dari hotel ke titik-titik sekeliling Masjidil Haram.
Ali berharap layanan tersebut memudahkan jemaah selama beribadah.
Petugas juga siaga di lapangan untuk membantu jemaah setiap waktu.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Wujudkan Pelayanan Prima, Kantor Imigrasi Palu Layani Calon Jemaah Haji di Hari Libur |
![]() |
---|
Warga Segel Jalan Masuk Huntap Tondo 2 Palu, Tuntut Ganti Rugi Lahan dan Kepastian Hak |
![]() |
---|
50 Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H: Singkat tapi Bermakna |
![]() |
---|
Kementerian Haji Bakal Terbentuk, Nonmuslim Bisa Jadi Petugas, Kuota Ditentukan Menteri |
![]() |
---|
Arah Kiblat dengan Fenomena Istiwa Azam 15–16 Juli 2025, Panduan Lengkap dan Makna Mendalam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.