Palu Hari Ini

Operasi Pekat Tinombala 2025, Satgas Preemtif Sosialisasi Bahaya Premanisme di SMKN 3 Palu

Kasatgas Binmas Kompol Reky P H Moniun mensosialisasikan kepada para siswa siswi tentang bahaya kelompok-kelompok premanisme.

Penulis: Supriyanto | Editor: Fadhila Amalia
Handover
Satgas II Preemtif yang tergabung dalam Operasi penyakit masyarakat ( pekat ) Tinombala 2025, kembali melaksanakan sambang dan sosialisasi tentang Premanisme. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Supriyanto Ucok.

TRIBUNPALU.COM, PALU - Satgas II Preemtif Polda Sulteng tergabung dalam Operasi Pekat Tinombala 2025, kembali melaksanakan sambang dan sosialisasi tentang Premanisme, Jumat (23/5/2025).

Sosialisasi itu bertempat di SMK Negeri 3 Palu, Jl Tanjung Tururuka, Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Selatan, kota Palu.

Baca juga: Kenang Masa Lalu, Luna Maya Pernah Dibuat Galau Maxime Bouttier, Gegara Ini

Dalam kegiatan tersebut, Kasatgas Binmas Kompol Reky P H Moniun mensosialisasikan kepada para siswa siswi tentang bahaya kelompok-kelompok premanisme yang dapat mengganggu aktifitas dan ketertiban di lingkungan masyarakat. 

Kompol Reky P H Moniun juga mengajak seluruh siswa siswi untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan serta menghindari segala bentuk tindakan yang berpotensi menimbulkan gangguan premanisme di lingkungan sekolah maupun di tengah masyarakat.

Baca juga: Cegah Kecelakaan, Polisi di Parimo Sulteng Turun Tangan Perbaiki Jalan Berlubang

Para siswa dan siswi yang hadir pun memberikan respons positif atas kunjungan dan pesan yang disampaikan oleh pihak kepolisian yakni Satgas II Preemtif Ops Pekat Tinombala 2025.

Mereka mengucapkan terima kasih atas perhatian serta kepedulian Satgas Ops Pekat Tinombala dalam menjaga ketertiban dan keamanan di tengah masyarakat terutama di lingkangan sekolah.

Baca juga: Meski Terbukti Asli, Rismon Sianipar Tantang Ijazah Jokowi Uji di Luar Negeri, Bersedia Biayai

Kegiatan sambang ini menjadi bagian dari upaya pendekatan preemtif Polri dalam menyentuh para siswa siswi.

Hal itu bertujuan untuk membangun kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga kamtibmas secara bersama-sama di Pendidikan terutama sekolah khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved