Workshop Evaluasi Pengolahan Keuangan Dan Pembangunan Desa 2025 di Sigi

Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Andika Satria Bharata 

TRIBUNPALU.COM, SIGI - Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae membuka Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa di Kabupaten Sigi Tahun 2025 mengusung tema “Pengelolaan Keuangan Desa yang Akuntabel dalam Rangka Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Bupati Sigi dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan tingkat pusat, provinsi dan daerah, Kamis (22/5/2025)

Mohamad Rizal Intjenae menyampaikan evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan desa merupakan langkah konkret dalam mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan efektif.

“Workshop ini diharapkan menjadi ruang pembelajaran dan refleksi bersama atas capaian dan tantangan dalam pengelolaan keuangan desa selama ini,” ujar Bupati. 

Mohammad Rizal intjenae, mengajak seluruh Camat dan Kepala Desa agar mengikuti kegiatan ini secara aktif, terbuka, dan antusias demi peningkatan kapasitas dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang bersih, efisien, dan berpihak kepada rakyat.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi,  Anggota Komisi XI DPR RI, Bapak Muhidin Mohamad Said,  Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah, Edy Suharto, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Bapak Hendri Muhidin Said, Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi, Bapak Nuim Hayat; Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah; Direktur Pengawasan BLU, BLUD, BUJA, BUMD, dan BUMDes; Deputi Bidang Akuntan Negara, Bapak Indra Khaira Jaya, serta Kakanwil DJPb Sulawesi Tengah, Bapak Yuni Wibawa.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh tokoh influencer nasional, Ibu Dr. Rahajeng  yang turut memberikan perspektif strategis dalam pengelolaan keuangan desa berbasis teknologi dan partisipatif.

Peserta workshop terdiri dari para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sigi, Camat, Kepala Puskesmas, dan seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Sigi. 

Diharapkan melalui kegiatan ini, sinergi antarlevel pemerintahan dalam pengelolaan dana desa dapat terus diperkuat, guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah Kabupaten Sigi.(*)