Parigi Moutong Hari Ini
DP3AP2KB Parigi Moutong Rancang Perbup Pencegahan Pernikahan Dini
Berkat pencapaian itu, Kabupaten Parigi Moutong mendapat posisi terbaik dua dalam penilaian konvergensi penurunan Stunting se-Sulawesi Tengah.
TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) berhasil menurunkan Stunting hingga 6,2 persen.
Berkat pencapaian itu, Kabupaten Parigi Moutong mendapat posisi terbaik dua dalam penilaian konvergensi penurunan Stunting se-Sulawesi Tengah.
Plt Kepala DP3AP2KB Parigi Moutong Kartikowati menejelaskan, pencapaian itu berkat kerja sama dan upaya semua stakeholder.
"Kami solid bekerja sama dengan OPD dan instansi terkait, juga lembaga masyarakat. Kami juga melibatkan petugas di kecamatan, kepala Puskesmas, para koordinator lapangan PLKB," jelas Kartikowati saat menjadi narasumber podcast TribunPalu.com dikutip dari kanal Youtube TribunPalu Official, Sabtu (19/7/2025).
Baca juga: SMP Negeri 2 Parigi Siapkan Toilet Ramah Anak dan Difabel, Dukung Sekolah Sehat Inklusif
Dia menambahkan, pihaknya rutin menggelar pelatihan untuk kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD), Tim Pendamping Keluarga (TPK).
Peserta diberikan pelatihan yang kemudian turun ke sasaran penanganan Stunting.
"Tahun ini kami akan membuat peraturan bupati atau Perbup tentang pencegahan pernikahan usia anak," tutur Kartikowati.
Diketahui, DP3AP2KB Parigi Moutong menggencarkan beberapa program penanganan Stunting di 2024.
Ada agenda rutin Rembuk Stunting, mini lokakarya Stunting dan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsyat)
Sementara di tahun ini, DP3AP2KB Parigi Moutong bakal menggencarkan program Gerakan Orangtua Asuh Peduli Stunting (Genting), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (Gati) dan Taman Asuh Sayang Anak (Tamasya).(*)
BPBD Parigi Moutong: Saluran Kecil Jadi Pemicu Banjir di Sumbersari dan Nambaru |
![]() |
---|
BREAKINGNEWS: Banjir Kembali Rendam Desa Sumbersari Parigi Moutong Sulteng, Warga Terpaksa Mengungsi |
![]() |
---|
Dinkes Parimo Imbau Pengelola Tambang Tutup Lubang Galian untuk Cegah Malaria |
![]() |
---|
Dinkes Parigi Moutong: Sulitnya Akses Hambat Penanganan Malaria di Tambang |
![]() |
---|
192 Kasus Malaria Ditemukan di Parimo, Mayoritas Pekerja Tambang di Wilayah Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.