Palu Hari Ini

Pedagang Atribut Merah Putih Ramai Jelang HUT ke-80 RI di Kota Palu

Para pedagang menjajakan berbagai pernak-pernik bernuansa merah putih, mulai dari bendera, umbul-umbul, bandir, hingga latar dekoratif.

|
Penulis: Zulfadli | Editor: Fadhila Amalia
Zulfadli/TribunPalu.com
HUT RI KE-80 TAHUN - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, pedagang pernak-pernik kemerdekaan mulai menjamur di sejumlah titik di Kota Palu. Diketahui, Hari Kemerdekaan Republik Indonesia jatuh pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, pedagang pernak-pernik kemerdekaan mulai menjamur di sejumlah titik di Kota Palu.

Diketahui, Hari Kemerdekaan Republik Indonesia jatuh pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya. 

Salah satu titik keramaian pedagang atribut kemerdekaan terlihat di depan Gedung Olahraga (GOR) Gelora Bumi Kaktus, Jl RE Martadinata, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu.

Baca juga: Wabup Parigi Moutong Dorong OPD Ikut Meriahkan CFD Mingguan

Pantauan TribunPalu.com, Minggu (3/8/2025), di sepanjang ruas jalan tersebut, terdapat sedikitnya 4 penjual yang menjajakan pernak-pernik hari kemerdekaan.

Para pedagang menjajakan berbagai pernak-pernik bernuansa merah putih, mulai dari bendera, umbul-umbul, bandir, hingga latar dekoratif bertuliskan “Dirgahayu Republik Indonesia”.

Harga yang ditawarkan cukup beragam, tergantung jenis dan ukurannya. 

Atribut dijual mulai Rp35 ribu hingga Rp400 ribu per item.

Warga Kota Palu mulai menunjukkan antusiasme menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-80. 

Baca juga: Hipertensi Menyerang Generasi Muda, Aktivitas Fisik Jadi Kunci Pencegahan

Salah seorang warga, Kadek Suwiyanti, mengaku setiap bulan Agustus dirinya rutin membeli dan memasang atribut merah putih di depan rumah.

“Saya beli bendera merah putih dan umbul-umbul untuk memeriahkan kemerdekaan Indonesia,” ujar Kadek saat ditemui TribunPalu.com.

Kadek Suwiyanti menilai, memasang bendera merupakan bentuk penghargaan terhadap perjuangan para pahlawan.

“Selama bulan Agustus, saya selalu pasang bendera di depan rumah. Ini bentuk kecintaan saya terhadap bangsa dan negara,” tuturnya.

Baca juga: Sekda Sigi Nuim Hayat Resmi Tutup Orientasi PPPK Angkatan II Tahun 2025

Kadek Suwiyanti pun mengajak masyarakat lain ikut menyemarakkan HUT ke-80 RI dengan memasang bendera merah putih di lingkungan masing-masing.

“Ini momen penting. Mari kita rayakan dengan semangat dan hormat. Pasang bendera di rumah kita masing-masing sebagai simbol kebanggaan dan cinta tanah air,” pungkasnya.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved