Bupati Amirudin Usulkan Penambahan 40 Ribu Jargas di Banggai

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, mengusulkan penambahan 40 ribu sambungan jaringan gas (jargas) untuk wilayah Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.

Hal itu ia sampaikan saat rapat Satgas LPG bersama Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid secara daring, Senin lalu.

Ia berharap usulan itu mendapat dukungan penuh dari Gubernur.

Ia juga mendorong agar hasil produksi pabrik LPG yang akan dibangun ke depan dapat memprioritaskan pemenuhan kebutuhan masyarakat Sulawesi Tengah. 

Dalam rapat tersebut, Gubernur Anwar menyampaikan komitmennya memperjuangkan penambahan kuota LPG 3 kilogram bagi Provinsi Sulawesi Tengah. 

Baca juga: Jalan Boniton–Tonuson di Bangkep Rusak Parah, Jadi Aliran Sungai saat Hujan Deras

Langkah ini diharapkan dapat memastikan ketersediaan LPG bersubsidi di seluruh kabupaten/kota.

Sekadar diketahui, sejumlah wilayah di Kabupaten Banggai telah tersambung Jargas, terutama wilayah sekitar area operasi perusahaan hulu Migas, seperti Kecamatan Batui, Batui Selatan, Moilong, maupun Toili.

Karena itu, usulan penambahan 40 ribu Jargas diharapkan dapat menjangkau seluruh wilayah, sehingga tidak bergantung pada LPG.

Jaringan gas (jargas) untuk rumah tangga kini sudah tersedia dan terus dikembangkan di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.

Proyek ini merupakan inisiatif pemerintah untuk menyediakan energi yang lebih bersih, efisien, dan terjangkau bagi masyarakat.

Baca juga: Angin Kencang Landa Banggai

Perkembangan Jaringan Gas di Banggai
 
Pada tahap awal, proyek ini telah berhasil memasang 9.005 sambungan jargas di tiga kecamatan.

Pemerintah Kabupaten Banggai juga tidak berhenti di situ; mereka telah mengusulkan penambahan hingga 40.000 sambungan baru untuk memperluas cakupan layanan gas bumi ini.