Morowali Hari Ini
Terungkap, Ini Barang-Barang yang Dijarah Saat Rusuh PT IMIP Morowali
Aksi tersebut disertai perusakan, pembakaran, dan pencurian sejumlah aset perusahaan.
Penulis: Andika Satria Bharata | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Andika Satria Bharata
TRIBUNPALU.COM, SIGI - Barang yang dicuri meliputi satu unit teropong automatic level, dua unit bor beton, dua unit bor impact (bor cas), dan satu unit Saumill (gergaji listrik).
Polres Morowali menetapkan tiga orang sebagai tersangka terkait aksi anarkis di kawasan industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (PT IMIP) pada Jumat (8/8/2025) malam.
Aksi tersebut disertai perusakan, pembakaran, dan pencurian sejumlah aset perusahaan.
Baca juga: Kementan Pastikan Pasokan Bawang Merah Aman, Harga di Pasar Berangsur Normal
Kasatreskrim Polres Morowali, AKP Erick Wijaya Siagian, didampingi Ps. Kasihumas Ipda Abdul Hamid, mengatakan pihaknya menerima dua laporan polisi pasca-kerusuhan yang terjadi di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, tepatnya di Pos Poltek PT IMIP.
“Laporan pertama LP/B/96/VIII/SPKT/Polres Morowali/Polda Sulteng tanggal 9 Agustus 2025 tentang pencurian dengan pemberatan (curat). Laporan kedua LP/B/100/VIII/2025/SPKT/Polres Morowali/Polda Sulteng tanggal 11 Agustus 2025 tentang perusakan,” ungkap Erick, Selasa (12/8/2025).
Baca juga: OJK Sulteng dan Satgas PASTI Tutup Ribuan Pinjol dan Investasi Ilegal, Kerugian Capai Rp2,6 Triliun
Aksi anarkis itu dipicu oleh beredarnya informasi adanya penganiayaan terhadap seorang pemuda berinisial MR (19) yang dilaporkan meninggal dunia di Desa Labota.
Dalam pengamanan di lokasi, polisi mengamankan dua orang berinisial IM dan R. Hasil pemeriksaan menunjukkan, hanya IM yang mengakui melakukan perusakan pos keamanan.
Namun, keduanya menyebut dua rekan lainnya, F dan NIU, turut serta dalam aksi unjuk rasa dan melakukan penjarahan.
“F dan NIU kemudian kami amankan. Dari hasil pemeriksaan, keduanya mengaku mengambil sejumlah barang milik PT IMIP,” jelas Erick.
F (20) dan NIU (25) telah ditetapkan sebagai tersangka pencurian dan ditahan di Rutan Polres Morowali selama 20 hari ke depan. Sementara IM ditetapkan sebagai tersangka perusakan.
“Kasus ini akan terus kami kembangkan. Siapa pun yang terlibat akan diproses sesuai hukum. Kami juga mengimbau pelaku penjarahan yang belum tertangkap untuk menyerahkan diri beserta barang yang diambil agar hukumannya dapat diperingan,” tegas Erick.
PT IMIP, atau PT Indonesia Morowali Industrial Park, merupakan sebuah kawasan industri terpadu yang berlokasi di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Kawasan ini menjadi proyek strategis nasional yang memiliki luas sekitar 3.000 hektar dan terus dikembangkan. Beroperasi secara terintegrasi, seluruh tahapan produksi, mulai dari pengolahan bahan mentah hingga produk jadi, dilakukan di satu lokasi.
Fokus utama PT IMIP adalah industri pengolahan nikel dan turunannya.
Perusahaan-perusahaan (tenant) yang beroperasi di dalamnya memproduksi berbagai komoditas penting, termasuk Nickel Pig Iron (NPI) sebagai bahan baku utama baja tahan karat, serta Stainless Steel dalam bentuk slab dan produk gulungan.
Selain itu, kawasan ini juga menjadi pusat produksi bahan baku baterai kendaraan listrik (EV) seperti Nikel Sulfat, Nikel Matte, dan Litium Karbonat yang sangat krusial bagi ekosistem kendaraan listrik global.
Untuk mendukung aktivitas yang masif ini, PT IMIP dilengkapi dengan infrastruktur mandiri, di antaranya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), pelabuhan laut dalam, dan fasilitas pendukung lainnya seperti bandara khusus, pabrik pengolahan air, dan perumahan karyawan.
Kehadiran PT IMIP membawa dampak signifikan terhadap perekonomian lokal maupun nasional. Kawasan ini telah menyerap lebih dari 85.000 tenaga kerja Indonesia, yang mayoritas berasal dari Sulawesi, sehingga berkontribusi besar dalam menekan angka pengangguran.
Selain itu, PT IMIP berhasil menarik investasi asing dan domestik yang sangat besar, mencapai miliaran dolar AS. Dampak positifnya juga terlihat dari pesatnya perkembangan ekonomi lokal di sekitar kawasan, dengan meningkatnya jumlah UMKM yang didorong oleh kebutuhan para pekerja dan masyarakat setempat. (*)
Kapolres Morowali Pimpin Pengecekan Kendaraan Dinas, Pastikan Kesiapan Operasional |
![]() |
---|
PT Vale dan Dinkes Morowali Luncurkan Program Promotif-Preventif Jelang Hari Kesehatan Nasional 2025 |
![]() |
---|
Kapolres Morowali Beri Penghargaan 20 Personel, Ungkap Dua Kasus Besar |
![]() |
---|
Menteri Imigrasi Kagumi Perjalanan Politik Bupati Iksan Kalahkan Incumbent |
![]() |
---|
Menteri Imigrasi Apresiasi Gaya Kepemimpinan Visioner Bupati Morowali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.