TRIBUNPALU.COM, PALU -Kementerian Hukum dan Ham Sulawesi Tengah (Kemenkumham Sulteng) resmi meluncurkan pelayanan Apostille di wilayah kerjanya.
Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng Budi Argap Situngkir meluncurkan pelayanan Apostille dengan menggunting pita dan mencetak dokumen Apostille pertama di ruang pertemuan Hotel Sutan Raja, Jl Abd Rahman Saleh, Kota Palu, Kamis (24/8/2023).
Ada tiga orang menerima pencetakan Apostille pertama dari Kanwil Kemenkumham Sulteng.
Ketiganya adalah mahasiswa Universitas Tadulako, Riki Firmansyah dari Fakultas Pertanian, Nurul Rahmi dan Kamalia Rahmah dari Fakultas Pertanian.
Baca juga: Kemenkumham Sulteng Resmikan Layanan Penerbitan Apostille
Ketiganya mendapat sertifikat Apostille untuk transkip nilai akademik.
"Saya sangat bersyukur jadi orang pertama yang mendapatkan Apostille, karena dapat ilmu langsung dalam pengurusan Apostille ini," kata Riki.
Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng Budi Argap Situngkir berharap, layanan Apostille di Sulawesi Tengah dimanfaatkan masyarakat sebaik mungkin.
"Kemenkumham terus berupaya agar pelayanan lebih dekat dengan masyarakat dengan segala kemudahan," ujar Budi Argap Situngkir.
Diketahui, Riki, Nurul Rahmi dan Kamalia merupakan tiga dari 30 mahasiswa Univeristas Tadulako yang mengurus dokumen Apostille untuk keperluan magang luar negeri.
Ketiganya mengikuti program Ferienjob, program kerja di Jerman yang dіperuntukkan bagi anak remaja.
Ferienjob tak hanya untuk remaja Uni Eropa saja, namun terbuka untuk semua kalangan remaja di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
(*)