Dana operasional tersebut juga digunakan untuk merekrut tenaga ahli, seperti ahli gizi, akuntan, dan tenaga pemantau lapangan.
Jumlah siswa yang mengikuti program ini diperkirakan mencapai lebih dari 2.800 orang, terdiri dari sekitar 1.600 siswa di SMK Negeri 1 Palu dan 1.200 siswa di SMA Negeri 2 Palu.
“Besok, setelah telekonferensi dengan Bapak Wakil Ketua MPR, kami berharap bisa mendapatkan informasi lebih lanjut terkait kepastian pelaksanaan program ini,” pungkas Yudiawati Vidiana. (*)
( TribunBreakingNews )