Sigi Hari Ini

Setelah 7 Tahun, Sigi Bangkit Lewat Panen Raya dan Irigasi yang Kembali Hidup

Hal itu ia sampaikan di panen raya padi di Desa Sibalaya Utara, Kecamatan Tanambulava, Kamis (4/9/2025).

Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid mengatakan, panen perdana ini menjadi momen bersejarah setelah sistem irigasi yang rusak akibat gempa dan likuefaksi 2018 kembali berfungsi. 

TRIBUNPALU.COM, SIGI – Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid mengatakan, panen perdana ini menjadi momen bersejarah setelah sistem irigasi yang rusak akibat gempa dan likuefaksi 2018 kembali berfungsi.

“Kalau Dirjen sudah melihat langsung di Sigi, Insyaallah nama Sigi tidak akan hilang di Kementerian Pertanian. Tinggal bagaimana kita mengajukan proposal, mudah-mudahan semua diterima serta dikabulkan,” ujar Anwar dalam sambutannya.

Hal itu ia sampaikan di panen raya padi di Desa Sibalaya Utara, Kecamatan Tanambulava, Kamis (4/9/2025).

Anwar Hafid juga menegaskan komitmennya untuk menjadikan Sigi sebagai daerah lumbung pangan baru di Sulawesi Tengah.

Ia menyebut dukungan anggaran besar dari pemerintah pusat akan diarahkan untuk pencetakan sawah baru dan pengadaan alat mesin pertanian (alsintan).

Baca juga: Turnamen Sepakbola Dangdut ASN Sulteng Resmi Ditutup, RSUD Madani Juara

Acara panen raya tersebut turut dihadiri Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian RI Andi Nur Alamsyah, jajaran Forkopimda, kelompok tani, serta tokoh masyarakat.

Ketua DPRD Sulteng melalui anggota dapil Sigi-Donggala, Musliman, menyampaikan apresiasi atas kerja sama erat antara petani, penyuluh, dan pemerintah daerah. 

Menurutnya, kolaborasi tersebut menjadi modal penting untuk mewujudkan Sigi sebagai pusat pangan di Sulteng.

Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Andi Nur Alamsyah, memastikan komitmen pemerintah pusat dalam memenuhi kebutuhan petani Sigi.

“Insyaallah semua permintaan Bapak Bupati dan Bapak Gubernur akan kami penuhi. 

Baca juga: RSUD Undata Palu Pastikan Obat Balita Pembengkakan Hati Ditanggung Penuh BPJS dan BERANI Sehat

Alsintan yang diminta akan ditambah, dan laporan ini akan saya teruskan langsung ke Menteri Pertanian,” ungkap Andi Nur.

Selain itu, panen raya juga dihadiri Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar, Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, Ketua TP-PKK Sulteng Sri Nirwanty Bahasoan, Ketua TP-PKK Sigi Siti Halwiah, Wakil Ketua TP-PKK Roro Istanti Pongi, Ketua Komisi III DPRD Sigi Herman Latabe, pihak Bank Indonesia Perwakilan Sulteng, Perum Bulog Sulteng, serta sejumlah pejabat Forkopimda.

Acara berlangsung meriah dengan partisipasi kelompok tani, gabungan kelompok tani (gapoktan), dan penyuluh pertanian. Momentum ini diharapkan menjadi titik balik kebangkitan sektor pertanian Sigi setelah sempat terdampak bencana 2018 silam. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved