Buol Hari Ini
Bupati Buol Pimpin Evaluasi MCSP 2025, Tekankan Tata Kelola Bersih dan Transparan
Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Buol, H Risharyudi Triwibowo bersama Wakil Bupati, Moh Nasir Dj. Daimaroto.
TRIBUNPALU.COM - Pemerintah Kabupaten Buol menggelar Rapat Evaluasi Monitoring Controlling Surveillance for Prevention (MCSP) Tahun 2025 di Ruang Rapat Bupati Buol, Kbaupaten Buol, Sulawesi Tengah.
Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Buol, H Risharyudi Triwibowo bersama Wakil Bupati, Moh Nasir Dj. Daimaroto.
Turut hadir Sekretaris Daerah, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, Inspektur Daerah, seluruh Kepala Perangkat Daerah terkait 8 Area MCSP 2025, Kabag Barjas, serta Kabag Hukum Setda Kabupaten Buol.
Kegiatan evaluasi ini menjadi momentum penting bagi Pemerintah Daerah untuk meninjau capaian, mengidentifikasi kendala, serta merumuskan langkah perbaikan dalam pelaksanaan program MCSP.
Tujuan utamanya adalah memastikan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel, serta mengedepankan pencegahan sejak dini.
Baca juga: Warga Tolai Timur Parimo Minta Bantuan Pertanian dan Peternakan, Warga Usulkan Ternak Babi dan Sapi
Dalam arahannya, Bupati Buol menekankan pentingnya sinergi lintas perangkat daerah dalam mengawal implementasi 8 area perubahan MCSP.
Menurutnya, koordinasi yang solid akan melahirkan dampak nyata, terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan publik, penguatan sistem pengawasan, dan efisiensi birokrasi.
“Kalau ada masalah, segera kita kondisikan. Jangan disimpan, karena cepat atau lambat pasti akan muncul dan bisa mengganggu stabilitas. Kuncinya ada pada kerja tim. Jika teamwork tidak berjalan baik, sekecil apa pun masalah bisa memengaruhi kualitas pelayanan,” tegas Bupati.
Sementara itu, Wakil Bupati Buol menekankan bahwa keberhasilan program tidak hanya diukur dari pencapaian administratif, melainkan dari sejauh mana hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Baca juga: Bupati Buol: PGRI Harus Jadi Contoh Profesionalisme dalam Pendidikan
Ia menegaskan bahwa penanganan masalah harus dilakukan secara cepat, tepat, dan terbuka, agar tidak menumpuk dan menghambat kinerja pemerintahan.
Lebih lanjut, Wakil Bupati menegaskan bahwa kehebatan bukanlah hasil kerja individu semata, melainkan buah dari kolaborasi, keterbukaan, dan kebersamaan.
Ia mengingatkan setiap perangkat daerah untuk bekerja hati-hati, transparan, serta penuh tanggung jawab, sehingga hasil yang dicapai benar-benar memberi manfaat luas.
Melalui rapat evaluasi ini, Pemerintah Kabupaten Buol kembali menegaskan komitmennya untuk memperkuat mekanisme monitoring, controlling, dan surveillance.
Dengan langkah tersebut, diharapkan tata kelola pemerintahan di Kabupaten Buol semakin efektif, efisien, dan berintegritas, sesuai dengan visi pembangunan daerah. (*)
Bupati Buol: PGRI Harus Jadi Contoh Profesionalisme dalam Pendidikan |
![]() |
---|
Bupati Buol Lantik Pengurus PGRI 2025–2030, Tekankan Profesionalisme Guru |
![]() |
---|
Bupati Buol Ungkap Pentingnya Kualitas SDM dan Infrastruktur dalam Dokumen RPJMD |
![]() |
---|
Inflasi Sulteng Capai 3,62 Persen, Bupati Buol Komitmen Jalankan Langkah Pengendalian |
![]() |
---|
Antisipasi Gejolak Harga, Pemkab Buol Tegaskan Komitmen Kendalikan Inflasi dan Perkuat Kamtibmas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.