Jembatan Penghubung di Parimo Ambruk

BPBD Bakal Bangun Jembatan Darurat di Matolele Parigi Moutong, Akses Warga Segera Pulih

Ia mengatakan jembatan darurat akan dipasang di titik baru, bukan di jalur lama yang sebelumnya digunakan warga.

|
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Fadhila Amalia
Faaiz/TribunPalu
JEMBATAN PENGHUBUNG AMBRUK - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong mulai membangun jembatan darurat di Desa Matolele, Kecamatan Parigi Tengah, Sulawesi Tengah, setelah jembatan utama putus diterjang banjir. 

Ia menekankan bahwa kebutuhan jembatan sangat mendesak karena akses masyarakat benar-benar lumpuh pasca banjir.

“Penanganan ini bersifat darurat. Yang penting bisa difungsikan dulu untuk masyarakat, supaya aktivitas mereka kembali berjalan,” tutur Rivai.

Warga Desa Matolele mengandalkan jalur tersebut untuk menuju pasar, sekolah, dan fasilitas kesehatan di kecamatan.

Dengan adanya jembatan darurat, pemerintah berharap mobilitas masyarakat berangsur pulih meski belum sepenuhnya normal.

Baca juga: BREAKINGNEWS: Jembatan Penghubung Ambruk Diterjang Banjir, Warga Dua Desa Parimo Terisolasi

“Kami terus memantau kondisi lapangan agar proses pembangunan jembatan darurat berjalan lancar dan sesuai rencana,” pungkas Rivai.

Desa Matolele

Desa Matolele adalah sebuah desa di Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Meskipun informasi mengenai sejarah awal pembentukan Desa Matolele tidak tersedia secara spesifik, perkembangan desa ini lebih banyak diceritakan melalui tantangan dan kondisinya saat ini.

Kondisi dan Tantangan

Desa Matolele dikenal dengan kondisi geografisnya yang sulit, terutama terkait akses jalan. Beberapa poin penting yang mencerminkan perjuangan desa ini adalah:

Akses Jalan yang Sulit: Jalan menuju Desa Matolele dilaporkan dalam kondisi rusak parah dan belum diaspal selama hampir 40 tahun.

Kondisi ini sangat menghambat mobilitas warga, terutama para petani yang kesulitan mengangkut hasil pertanian mereka ke pasar.

Bencana Banjir: Desa ini juga rentan terhadap bencana banjir.

Pada beberapa kesempatan, banjir bandang yang terjadi telah memutuskan jembatan penghubung utama desa, sehingga melumpuhkan aktivitas warga, termasuk akses anak-anak ke sekolah dan warga yang membutuhkan layanan kesehatan.

Upaya Penanganan: Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, melalui BPBD, telah melakukan peninjauan dan mengambil langkah-langkah darurat, seperti berencana membangun jembatan darurat untuk memulihkan akses warga yang terputus.

Meskipun demikian, semangat gotong royong warga Desa Matolele tetap kuat.

Masyarakat desa sering kali berinisiatif untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak secara swadaya sambil menunggu bantuan pemerintah.(*)

( TribunBreakingNews )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved