Polemik SMAN 5 Palu
Kepsek SMA 5 Palu Klarifikasi: Dana BOS Belum Cair 3 Bulan, Bukan Tak Diverifikasi
Ia menambahkan, setiap kegiatan tetap dialokasikan melalui skala prioritas dalam penggunaan Dana BOS.
Penulis: Robit Silmi | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi
TRIBUNPALU.COM, PALU – Kepala SMA Negeri 5 Palu, Salim, menanggapi tudingan siswa yang menyebut proposal kegiatan ekstrakurikuler tidak pernah diverifikasi hingga memaksa mereka melakukan penggalangan dana sendiri.
Menurut Salim, semua permohonan sebenarnya selalu diterima pihak sekolah.
“Kepala sekolah hanya meng-acc semua permohonan, semuanya diserahkan kepada bendahara,” jelasnya saat ditemui usai aksi, Senin (15/9/2025).
Ia menambahkan, setiap kegiatan tetap dialokasikan melalui skala prioritas dalam penggunaan Dana BOS.
“Namun kegiatan-kegiatan lewat skala prioritas kita alokasikan dananya memang selama satu tahun ini,” katanya.
Baca juga: Anggota DPRD Poso Miss Peuru Tunjukkan Kebun Percontohan Cokelat 45
Salim menegaskan, persoalan utama bukan pada penolakan proposal, melainkan keterlambatan pencairan.
“Hanya saja tiga bulan ini dananya belum ada. Andaikan saya ini orang kaya mungkin saya biayai semua, tapi mau diapa,” ucapnya.
Ia memastikan dana akan disalurkan setelah masuk.
“Nanti akan diberikan semua dananya setelah masuk,” imbuhnya.
Sebelumnya, korlap aksi Abdul Aman menyebut banyak proposal kegiatan ekstrakurikuler tidak pernah diverifikasi oleh pihak sekolah.
Siswa bahkan sampai melakukan penggalangan dana sendiri untuk menjalankan kegiatan.
Menurut Aman Dana BOS untuk Ekskul jumlahnya 198 juta pertahun, atau 94 juta per enam bulan.
Sedangkan menurut Bendahara SMAN 5 Palu penganggaran dana ekskul hanya 25 juta per enam bulan atau setara 50 juta dalam setahun.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.