Banggai Hari Ini

Kondisi Pelabuhan Tangkiang Banggai Memprihatinkan, Warga Minta Ada Evaluasi

Warga Luwuk, Akli Suong (38) melihat kondisi Pelabuhan Tangkiang saat melintas belum lama ini.

Penulis: Alisan | Editor: Fadhila Amalia
Alisan/TribunPalu
PELABUHAN TANGKIANG - Kondisi jalan nasional di Pelabuhan Tangkiang, Kecamatan Kintom, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alisan Lasande 

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kondisi Pelabuhan Tangkiang, Kecamatan Kintom, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah dinilai memprihatinkan.

Warga Luwuk, Akli Suong (38) melihat kondisi Pelabuhan Tangkiang saat melintas belum lama ini.

"Area penumpukan kontainer perlu diperbaiki," katanya, Jumat (26/9/2025).

Baca juga: UT Palu Gelar Wisuda Periode II, Prof Ucu Rahayu: Pendidikan Tidak Mengenal Batas

Ia mengungkapkan, jalan nasional melewati Pelabuhan Tangkiang berdebu.

"Iya itu juga mulai rusak di pinggir," tuturnya.

Bahkan, kata dia, tulisan Pelabuhan Tangkiang tampak tak terawat.

"Paling penting juga tidak ada petugas di pinggir jalan," ujarnya.

Padahal, kata dia, jalan nasional membelah Pelabuhan Tangkiang. 

Baca juga: PT Vale Raih Dua Penghargaan ESG Business Awards 2025 untuk Konservasi dan Pengelolaan Limbah

Dilewati kendaraan umum juga mobil pengangkut kargo.

Pelabuhan Tangkiang kini jadi pusat bongkar muat peti kemas.

Dikelola salah satu perusahaan Badan Usaha Pelabuhan (BUP).

"Kalau bisa KUPP Kelas II Luwuk evaluasi BUP di Tangkiang," ujarnya. 

Baca juga: I Made Karsana Dengarkan Keluhan Petani Pala Sari di Desa Tananagaya Morowali Utara Sulteng

Saat ini tercatat empat perusahaan logistik menggunakan Pelabuhan Tangkiang.

Fungsi dan Perkembangan Utama Pelabuhan Tangkiang

Pelabuhan Tangkiang ditetapkan dalam Rencana Induk Pelabuhan Nasional (RIPN) sebagai Pelabuhan Pengumpul (PP), yang berfungsi melayani kegiatan angkutan laut dalam negeri, barang, dan penumpang.

Dalam beberapa tahun terakhir, Pelabuhan Tangkiang menjadi fokus pengembangan utama di Kabupaten Banggai karena:

Pengalihan Bongkar Muat Peti Kemas: Pelabuhan Tangkiang menjadi tujuan utama pemindahan aktivitas bongkar muat peti kemas dari Pelabuhan Luwuk.

Pelabuhan Luwuk dinilai sudah mendekati titik jenuh dan sulit dikembangkan karena keterbatasan lahan.

Peningkatan Ekonomi: Dengan pengalihan aktivitas logistik ke Tangkiang, pelabuhan ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi baru dan mengoptimalkan distribusi barang di Kabupaten Banggai dan sekitarnya.

Akses Jalan Nasional: Pelabuhan ini sangat vital karena Jalan Trans Sulawesi membelah area pelabuhan, menjadikannya urat nadi ekonomi, meskipun hal ini sempat memunculkan tantangan terkait kondisi jalan yang berlubang dan berdebu akibat lalu lintas kendaraan logistik berat.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved