Sulteng Hari Ini
25 Santri Sulteng Diberangkatkan, Siap Bawa Misi Mulia di Ajang MQK Internasional
Dalam arahannya, Muchlis menegaskan pentingnya daya saing dan rasa percaya diri menghadapi peserta dari berbagai daerah.
TRIBUNPALU.COM - Kafilah Provinsi Sulawesi Tengah resmi dilepas untuk mengikuti ajang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional Ke-I tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Pelepasan peserta dilakukan oleh Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulteng, Muchlis, di Aula Kanwil Kemenag Sulteng, Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Sebanyak 25 peserta akan mewakili Sulawesi Tengah, terdiri dari 13 peserta cabang Qira’ah wa Hifdzil Mutun dan 12 peserta cabang debat Bahasa Arab dan Inggris. Mereka berasal dari tujuh pondok pesantren di lima daerah, yakni Kota Palu, Kabupaten Sigi, Donggala, Buol, dan Banggai Laut.
Baca juga: Pemkab Buol Laksanakan Gerakan Bumil Sehat, Upaya Cegah Stunting dan Kematian Ibu
Dalam arahannya, Muchlis menegaskan pentingnya daya saing dan rasa percaya diri menghadapi peserta dari berbagai daerah.
"Para peserta adalah duta terbaik Sulawesi Tengah yang akan mengharumkan nama daerah ini di ajang MQK nasional maupun internasional. Jangan pernah merasa kecil hati atau kalah mental dengan peserta dari daerah lainnya, hal itu tidak boleh mengurangi semangat juang. Terus kembangkan potensi yang dimiliki dengan mental juara. Tunjukkan bahwa Sulawesi Tengah patut diperhitungkan di tingkat nasional maupun internasional," ucapnya.
Ia mengingatkan bahwa prestasi sebelumnya menjadi bukti kemampuan santri asal Sulteng.
"Sulawesi Tengah tentu punya potensi yang besar, terbukti selama ini telah ada beberapa perlombaan tingkat nasional yang dimenangkan oleh peserta asal Sulawesi Tengah," sebutnya.
Baca juga: FPK Bakal Gelar Kongres Besar Desember 2025, Pemprov Sulteng Siap Dukung
Muchlis juga mengajak para peserta menunjukkan hasil dari pembinaan yang telah dijalani.
"Selama ini peserta sudah melakukan ikhtiar, sudah belajar mengasah kemampuan dalam beberapa bidang maka sekarang saatnya menunjukkan hasil dari pelajaran yang digeluti tersebut," lanjutnya.
Di akhir arahannya, ia memberi dorongan kepada peserta agar memiliki semangat besar dalam meraih prestasi.
"Selalu miliki cita-cita yang tinggi. Mengapa? Karena hal itu akan memengaruhi semangat kita dalam meraih kesuksesan," tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam (Pakis) Kanwil Kemenag Sulteng, Rusdin, melaporkan bahwa kegiatan akan dibuka secara resmi di Macanang, Sengkang.
Baca juga: Polres Morowali Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Seluruh rangkaian kegiatan dipusatkan di Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang dan berlangsung pada 1–7 Oktober 2025.
Kegiatan pelepasan turut dihadiri Kepala Kemenag Kabupaten Donggala, Buol, Morowali Utara, dan Sigi.
Tahun ini untuk pertama kalinya MQK digelar pada tingkat internasional dengan diikuti 10 negara termasuk Indonesia, sehingga menjadi peluang besar bagi kafilah Sulawesi Tengah untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di kancah global. (*)
Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Sulteng Tanamkan Nilai Gotong Royong dan Persatuan |
![]() |
---|
FPK Bakal Gelar Kongres Besar Desember 2025, Pemprov Sulteng Siap Dukung |
![]() |
---|
Sulteng Jadi Tuan Rumah Lepkes Expo 2025, Jadi Momentum Tunjukkan Bangkit Pascagempa |
![]() |
---|
Gubernur Anwar Hafid Terima Audiensi Forum Pemuda Kaili, Dorong Peran Pemuda Jaga Kerukunan |
![]() |
---|
Gubernur Anwar Hafid Dukung Penuh Lepkes Expo 2025 di Sulawesi Tengah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.