Konferda PDIP Sulteng 2025

Terpilih Jadi Ketua PDIP Sulteng, Matindas J Rumambi Ajak Kader Hadir di Tengah Rakyat

Konferda PDI Perjuangan Sulawesi Tengah menjadi momentum penting untuk meneguhkan komitmen ideologis dan perjuangan politik. 

Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tengah, Matindas J Rumambi menggarisbawahi pentingnya gotong royong, disiplin ideologi, dan pengabdian kepada rakyat. 

TRIBUNPALU.COM - Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tengah, Matindas J Rumambi menggarisbawahi pentingnya gotong royong, disiplin ideologi, dan pengabdian kepada rakyat.

Hal itu ia ungkapkan ketika Konferensi Daerah (Konferda) PDI Perjuangan Sulawesi Tenga.

Konferda PDI Perjuangan Sulawesi Tengah menjadi momentum penting untuk meneguhkan komitmen ideologis dan perjuangan politik. 

Mengawali pidatonya, Ketua DPD PDIP Sulteng Matindas J Rumambi mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh DPP PDI Perjuangan, DPD, dan seluruh elemen partai di Sulawesi Tengah.

Baca juga: Kepala Daerah di Sulteng Rapat Kerja di Luwuk Banggai

Matindas J Rumambi menyatakan amanah yang diberikan bukan hanya sebuah jabatan, tetapi merupakan tanggung jawab ideologis dan sejarah untuk meneruskan perjuangan Bung Karno. 

"Kita berdiri tegak bukan sebagai penonton, tetapi sebagai pelaku perubahan," ujar Matindas J Rumambi.

Matindas J Rumambi mengingatkan seluruh kader bahwa semangat perjuangan di Sulawesi Tengah harus tetap hidup dan terus berkembang.

Menurutnya, PDI Perjuangan Sulawesi Tengah harus menjadi rumah perjuangan yang menyatukan semangat, dan bukan malah memecah belah.

"Kita harus melahirkan kader militan, bukan kader yang hanya hadir saat pemilu," tegas Matindas J Rumambi.

Baca juga: JOB Tomori Raih Dua Penghargaan di Forum Komunikasi Keselamatan Migas Bumi 2025

Matindas J Rumambi mengajak seluruh kader di setiap jenjang kepengurusan untuk bekerja dengan dedikasi tinggi dan loyalitas kepada partai dan rakyat.

Dalam pidatonya, Ketua DPD Matindas J Rumambi menegaskan bahwa PDI Perjuangan bukan sekadar mesin elektoral, melainkan partai ideologis yang berdisiplin dan solid.

"Kita adalah Partai Pelopor, bukan partai yang lahir karena kekuasaan," ujarnya, merujuk pada pesan Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri.

Matindas J Rumambi menekankan bahwa politik bagi PDI Perjuangan bukan hanya soal kekuasaan, melainkan tentang pengabdian kepada rakyat dan perjuangan untuk mewujudkan masyarakat yang berdaulat dan berkepribadian dalam kebudayaan.

Baca juga: Perangkat Desa Banggai Diminta Aktif Dirikan Posbankum

Mengacu pada tema Kongres VI PDI Perjuangan, “Satyam Eva Jayate, Berderap Dalam Satu Rampak Barisan”, Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tengah menyatakan bahwa prinsip "Hanya Kebenaran yang Akan Menang" harus menjadi pijakan utama bagi seluruh kader.

“Kebenaran adalah jiwa perjuangan kita, yang membuat kita bertahan dalam berbagai ujian dan terus berpihak pada rakyat kecil," kata Matindas J Rumambi.

Matindas J Rumambi juga menegaskan pentingnya konsolidasi internal, ideologis, dan elektoral sebagai langkah strategis menuju kemenangan PDI Perjuangan di masa depan.

"Kemenangan lahir dari konsolidasi yang rapi, kaderisasi yang berjenjang, dan militansi yang teruji," tambahnya.

Tidak hanya itu, Ketua DPD Matindas J Rumambi juga mengingatkan bahwa ajaran Bung Karno tentang gotong royong, nasionalisme, kemandirian ekonomi, dan keadilan sosial harus terus menjadi kompas perjuangan bagi kader PDI Perjuangan di Sulawesi Tengah.

Baca juga: LPS Tekankan Pentingnya Peran Media Edukasi Penjamin Simpanan

"Kita harus membantu rakyat yang kesulitan, mendengarkan suara mereka, dan memperjuangkan aspirasinya," ujarnya.

Sebagai penutup, Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tengah Matindas J Rumambi mengajak seluruh kader untuk terus memperjuangkan cita-cita Bung Karno dan menjaga semangat gotong royong di setiap langkah.

"Kita adalah pejuang marhaenisme, kader ideologis PDI Perjuangan, penerus cita-cita Bung Karno, dan pelopor perjuangan rakyat Indonesia," ujar Matindas J Rumambi.

Konferda kali ini bukan hanya sebagai ajang pertemuan, tetapi sebagai awal dari babak baru perjuangan PDI Perjuangan di Sulawesi Tengah yang akan terus melibatkan rakyat dalam setiap langkah politiknya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved