Demi Panjat Sosial, Selebgram Ini Menyesal Telah Berutang Ratusan Juta, Ini Kisahnya

Selebgram ini rela utang ratusan juta untuk unggahan sempurna di akun Instagram. Akhirnya, ia akui penyesalannya dan sadar untuk mulai mencicil utang.

Kolase/Instagram @lissettecalv
Selebgram ini akui menyesal karena rela utang ratusan juta demi terkenal. 

TRIBUNPALU.COM - Seorang selebritas Instagram atau selebgram cantik, Lissette Calveiro menceritakan kisah hidupnya.

Selama ini Calveiro dikenal sebagai selebgram asal Miami yang sering mengunggah foto maupun video apik di akun Instagramnya, @lissettecalv.

Namun, dibalik feed yang menarik itu, ternyata menyimpan kisah yang cukup mengejutkan.

Pasalnya, Calvero mengakui bahwa ia berupaya berutang hingga 10 ribu dollar AS atau sekitar Rp142,23 juta agar terlihat kekinian di Instagram.

Dikutip dari New York Times, Calveiro pindah dari Miami ke New York karena adanya keperluan magang pada tahun 2013.

Seakan mengikuti arus, kehidupan Calveiro berubah menjadi glamor.

Selebgram yang kini memiliki 38 ribu pengikut ini mengungkapkan ketika di New York, Calvero dan teman-temannya pergi makan bersama dan membeli pakaian baru secara online.

Tak lupa ia juga mendokumentasikan semua aktivitasnya di akun Instagram-nya.

"Saya ingin menceritakan kisahku ketika tinggal di New York. Saya berbelanja baju-baju untuk unggahan yang sempurna di akun Instagram-ku," ujar Calveiro.

Viral Kisah Sukses Driver Ojol di Makassar, Bisa Bangun Rumah Mewah dan Kos-kosan

Meskipun kehidupan yang nampak glamor di media sosial, ternyata Calveiro harus berjuang mencari uang sendiri dengan bekerja paruh waktu.

Ini ia lakukan karena kegiatan magangnya hanya dibiayai untuk transportasi saja.

Namun, penghasilan dari bekerja paruh waktu ini tidak dapat mengejar biaya hidupnya.

Bahkan, dengan pekerjaan full time pun tidak cukup untuk menuruti gaya hidupnya.

Alih-alih menyimpan uang hasil jerih payahnya, ia justru berfoya-foya untuk traveling demi postingan yang sempurna di akun media sosialnya.

Tak hanya untuk jalan-jalan, Calveiro pun membeli tas vintage dari desainer ternama, Louis Vuitton seharga seribu dollar AS atau sekitar Rp 14 juta yang dipamerkan kepada followers-nya.

Setelah ia mengunggah foto dengan properti mahal itu, followers-nya pun melejit.

Tak hanya followers saja yang melejit, sebab utang kartu kreditnya pun turut membengkak.

Demi memenuhi gaya hidupnya, Calveiro mulai terjerat utang mencapai 10 ribu dollar AS atau sekitar Rp 142 juta.

Sementara itu, ketika sejumlah selebgram memamerkan tren fesyen terkini dan juga liburan eksotis mereka, orang-orang biasa kesulitan untuk mempertahankan saldo bank jika mengikuti gaya hidup para selebgram.

Menurut ahli fesyen, untuk menjadi selebgram, seseorang paling tidak harus mengeluarkan uang sekitar 31.400 dollar AS atau sekitar Rp 446 juta per tahun.

Adapun pengeluaran ini termasuk untuk mempertahankan standar kecantikan fisik yang ditampilkan dalam feed Instagram tiap harinya.

Kisah Pak Ndul, Petani Desa yang Sukses jadi Youtuber Terkenal

Dikutip TribunPalu.com dari Kompas.com, dengan lilitan utang itu, Calveiro mengaku sadar untuk mencicil utangnya.

Calveiro mengatakan bahwa gaya hidup yang dijalaninya hingga 2016 membuat dirinya kesulitan mengontrol keuangan.

Ia juga mengaku dengan gaya hidup seperti itu, ia tidak akan bertahan di New York.

Akhirnya, ia membatasi mengunggah foto di Instagram dan memfokuskan diri untuk mengatur finansialnya.

Untuk menghemat uang sewa, Calveiro bersama teman sekamarnya pindah ke apartemen yang memiliki harga sewa 700 dollar AS atau sekitar Rp 9,9 juta per bulannya.

Selain itu, ia juga berhemat dengan mulai memasak sendiri hingga ia irit 35 dollar AS atau sekitar Rp 497.332.

Calveiro pun menggunakan aplikasi Digit untuk menyalurkan yang dari gajinya ke rekening tabungan.

Dengan tekad dan kedisiplinnya, mantan shopaholic ini mampu melunasi utangnya Rp 143,23 juta hanya dalam 14 bulan.

Kini ia terbebas dari utang dan benar-benar lega.

Kemudian, kebiasaannya ingin terlihat memakai pakaian yang berbeda di tiap unggahan, Calveiro memilih untuk menyewa pakaian dengan biaya 130 dollar AS atau sekitar Rp 1,84 juta per bulan di rental pakaian Rent the Runway.

Atas kisah hidupnya yang pernah menjadi "gila belanja", Calveiro mengaku menyesal.

Ia mengatakan, jika ia bisa menahan nafsu belanjanya sebentar saja, ia bisa membeli barang-barang tersebut dengan hasil kerja kerasnya.

"Saat itu, saya punya banyak kesempatan untuk menyelamatkan uang-uang itu untuk dijadikan investasi suatu hal," ujar Calveiro.

Dengan pelajaran ini, ia juga mengaku sudah kembali menjadi diri sendiri.

"Saya menemukan lebih banyak makna dalam perjalanan hidupnya. Dan saat ini kembali menjadi diriku seutuhnya," lanjutnya.

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved