Ma'ruf Amin Janji Akan Dorong Status Kepahlawanan Guru Tua

Status pahlawan nasional yang dideklarasikan warga Alkhairaat kepada Habib Sayyid Idrus Bin Salim Al-Jufri disambut baik Ketua MUI, KH. Ma'ruf Amin.

Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin didampingi istri, Wury Estu Handayani, seusai mengikuti Halal Bihalal di di Hotel Santika Palu, Jumat (14/6/2019) malam. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz) 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Status pahlawan nasional yang dideklarasikan warga Alkhairaat kepada Habib Sayyid Idrus Bin Salim Al-Jufri disambut baik oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin.

Ma'ruf Amin mendukung sosok Guru Tua mendapatkan gelar pahlawan nasional.

Usulan tersebut kata Ma'ruf, akan disampaikan ke pihak yang berwenang.

"Insya allah nanti akan kami dorong supaya beliau ditetapkan sebagai pahlawan nasional," katanya kepada sejulah wartawan di Hotel Santikan Palu, Jum'at (14/6/2019).

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin saat memberikan pesan-pesan agama dalam acara Halal Bihalal di Hotel Santika Palu, Jumat (14/6/2019) malam. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin saat memberikan pesan-pesan agama dalam acara Halal Bihalal di Hotel Santika Palu, Jumat (14/6/2019) malam. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz) (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)

Menurutnya, sosok Guru Tua sangat berjasa membangun daerah serta memajukan masyarakat.

"Iya saya akan mendukung dan membicarakan Habib Salim Al Jufri menjadi pahlawan nasional," tegasnya.

Gelar itu dinilainya sangat tepat karena sosok habib kebanggaan masyarakat Sulteng ini telah berhasil mendidik bangsa melalui ajaran-ajaran islam.

"Saya kira pantas untuk diberikan pahlawan nasional," ujarnya.

Tak Dapat Bantuan Huntara, Korban Bencana Palu Ini Minta Kebijaksanaan Pemerintah

Sebelumnya, pengurus MUI se-Sulteng, akademisi, ormas islam mendeklarasikan dukungan terhadap Guru Tua menjadi pahlawan nasional.

Deklarasi dibacakan langsung Ketua GP Anshor Sulteng, Alamsyah Palenga dihadapan Ketua MUI Sulteng, Ma'ruf Amin dan Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin saat memberikan pesan-pesan agama dalam acara Halal Bihalal di Hotel Santika Palu, Jumat (14/6/2019) malam. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Ma'ruf Amin saat memberikan pesan-pesan agama dalam acara Halal Bihalal di Hotel Santika Palu, Jumat (14/6/2019) malam. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz) (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)

Deklarasi dibacakan dalam momentum Halal Bihalal bersama MUI Pusat di Hotel Santika.

Mereka mendeklarasikan dukungan kepada sang habib pendiri Perguruan Islam Al Khairat berpusat di Kota Palu Sulawesi Tengah untuk menjadi pahlawan nasional.

"Deklarasi ini kami tandatangani untuk menjadi pertimbangan pemerintah Republik Indonesia dalam penetapan Habib Sayyid Idrus bin Salim Al Jufri sebagai pahlawan nasional," katanya.

Kerap Digunakan Mabuk dan Selingkuh, Tenda Pengungsian di Kompleks Masjid Agung Palu Akan Dibongkar

Sementara itu, Gubernur Sulteng, Longki Djanggola berharap, deklarasi status kepahlawanan nasionla kepada Guru Tua tidak hanya sebagai simbolis.

"Saya harap, gelar tersebut bukan hanya luapan rasa simpatik dari generasi millenial atas kiprah perjuangan sang habib," kata Longki.

Namun, harus diikuti dengan kesadaran generasi sekarang untuk meneladani seluruh ajarannya.

"Yang terpenting adalah mengimplementasikan ajaran dari Guru Tua yang sarat narasi kepahlawanan sejati," pungkasnya. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved