Idul Adha
Jelang Idul Adha, Jokowi Beli Sapi Simental Milik Petani di Wonomulyo, Sulbar, Segini Harganya
Jelang Idul Adha 1440 H, Presiden RI Joko Widodo, ternyata telah membeli sapi qurban di Dusun Ujung Baru, Desa Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo.
TRIBUNPALU.COM - Umat Islam, tak lama lagi akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah.
Jelang Idul Adha 1440 H, Presiden RI Joko Widodo, ternyata telah membeli sapi qurban di Dusun Ujung Baru, Desa Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo.
Sapi yang dibeli Presiden Jokowi di Kabupaten Polewali Mamasa (Polman), Provinsi Sulawesi Barat atau Sulbar itu merupakan jenis Simental.
Sapi tersebut milik seorang petani biasa bernama Abdul Rahim. Bobotnya mencapai 1 ton 50 kilogram.
Sapi yang berkulit hitam kombinasi putih ini memiliki panjang 2,1 meter dan tinggi 179 centimeter.
Tim yang ditunjuk presiden bersama Dinas Peternakan Sulbar telah memantau kondisi sapi tersebut. Mereka pun sepakat membeli seharga Rp 85 juta.
Abdul Rahim, tak menyangka sapi yang dipelihara setahun terakhir itu menjadi pilihan Presiden Jokowi.
Sejak lama, Rahim memang mengimpikan sapinya dibeli orang nomor satu di Republik Indonesia itu.
"Sudah lama saya cita-cita kan, barusan terkabul," ujar Rahim, Kamis (18/7/2019).
Beberapa tahun terakhir, Presiden Jokowi memang membeli sapi qurban di Wonomulyo untuk Hari Raya Idul Adha di Sulawesi Barat (Sulbar).
Tahun lalu, Tim Jokowi membeli sapi qurban di Desa Sugihwaras. Lalu disembelih di Kabupaten Majene.
Sejak itu kemudian, Rahim meniatkan untuk memelihara sapi berbobot besar.
Ia berharap, sapinya dapat dilirik dan dibeli oleh Presiden.
"Saya bilang seberapa jauh pemeliharaan orang (Peternak lain), masa saya tidak bisa," katanya.
Akhirnya, keinginan Rahim terwujud. Sapi peliharaannya kini menjadi pilihan untuk qurban dari Presiden.
Rencananya Sapi Simental peliharaan Rahim, akan disembelih di Kabupaten Mamuju.
Sapi itu akan dikirim ke Mamuju mendekati perayaan Idul Adha 1440 Hijriah.
• Melantik Perwira TNI dan Polri di Istana Merdeka Jakarta, Jokowi: Tantangan Besar Ada di Depan Mata
Harga Sapi Kurban
Presiden RI Joko Widodo, membeli sapi qurban untuk Hari Raya Idul Adha di Sulawesi Barat (Sulbar).
Presiden Jokowi membeli melalui staf khususnya yang ditugaskan dan didampingi tim Pemprov Sulbar meninjau sapi tersebut, Rabu (17/7/2019) malam.
Sapi yang berumur tiga tahun lebih itu, dibanderol seharga Rp 85 juta.
Abdul Rahim sangat senang, sapinya menjadi pilihan Presiden RI, untuk qurban pada Idul Adha 1440 Hijriah nanti.
Ia menjelaskan, sapi tersebut telah dipelihara setahun lebih.
Bibit sapi ini dulunya dibeli di Bumi Ayu, Kecamatan Wonomulyo. Usianya saat itu sudah menjelang dua tahun.
"Tapi asal usulnya ini dari Enrekang," jelas Abdul Rahman, Kamis (18/7/2019).
Kata Abdul Rahman, sapi qurban tersebut nantinya akan disembelih di Ibukota Sulbar, Mamuju.
Sapi itu akan dikirim ke Mamuju, saat mendekati Hari Raya Idul Adha nanti.
Ini merupakan kali ketiga, Presiden Jokowi membeli sapi qurban di Wonomulyo.
Tahun lalu, sapi yang dipilih untuk qurban dibeli di Desa Sugihwaras.
• Apresiasi Pidato Jokowi, Wakil Ketua Umum PAN Semangat untuk Terlibat Langsung dalam Visi Indonesia
Tentang Sapi Simental
Dikutip dari sapibagus.com, Sapi Simmental (juga termasuk Bos Taurus), berasal dari daerah Simme di negara Switzerland (Swiss).
Kini berkembang lebih cepat di benua Amerika, serta di Australia dan Selandia Baru (New Zealand). Sapi ini merupakan tipe sapi perah dan pedaging.
Pada tahun 1990, bulu sapi Simental berwarna kuning, merah dan putih.
Pada dewasa ini kebanyakan berwarna hitam.
Peternak berkeyakinan sapi hitam mempunyai harga yang lebih baik.
Sapi Simental adalah jenis sapi jinak dan mudah untuk dikelola, dan dikenal.
Sapi simmental atau orang sering menyebutnya dengan sapi metal adalah sapi super dalam hal pertumbuhan dan pertambahan berat badan.
Peternak lokal sering menghargai sangat tinggi untuk pedet sapi metal ini karena berbagai kelebihan sapi ini.
Jarang yang tahu bahwa selain sebagai penghasil daging yang potensial alias sapi pedaging, sapi simmental ini juga merupakan sapi penghasil susu.
Jadi sapi metal atau simmental ini adalah sapi dwiguna yaitu sapi pedaging dan juga sapi perah/ sapi susu.
Hanya saja di masyarakat kita sapi metal ini lebih populer untuk penggemukan sebagai sapi penghasil daging atau sapi potong.
Sapi jantan dewasanya mampu mencapai berat badan 1400 kg sedang betina dewasanya 1000 kg.
Secara genetik, sapi Simmental adalah sapi potong yang berasal dari wilayah beriklim dingin, merupakan sapi tipe besar.
Sapi ini, mempunyai volume rumen yang besar, voluntary intake (kemampuan menambah konsumsi diluar kebutuhan yang sebenarnya) yang tinggi dan metabolic rate yang cepat, sehingga menuntut tata laksana pemeliharaan yang lebih teratur. (Tribun Timur/Edyatma Jawi)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Idul Adha, Jokowi Beli Sapi Simental 1.050 Kg Milik Petani di Wonomulyo, Sulbar! Segini Harganya?