Terkini Nasional

Joko Widodo Sampaikan Ucapan Duka Cita untuk 2 Mahasiwa Kendari yang Meninggal saat Aksi Demo

Joko Widodo menyampaikan ucapan duka cita atas meninggalnya dua mahasiswa di Kendari saat aksi demo menolak RKUHP di Gedung DPRD Sulawesi Tenggara.

scmp.com
Presiden Joko Widodo 

Dokter Yudi menjelaskan, peluru tidak mengenai organ vital, tapi udara yang masuk ke dalam rongga dada tidak bisa keluar atau menekan ke dalam.

"Udara terjebak di dalam rongga dada atau nemotorax, sehingga menyebabkan korban meninggal dunia," ujar Yudi.

4 Fakta Kasus Ananda Badudu: Kronologi Penangkapan, Galang Dana Demo Mahasiswa, hingga Muncul Petisi

Sempat Koma karena Luka di Kepala Mahasiswa Universitas Halu Oleo Meninggal

Tak hanya Randy, Yusuf Kardawi (19), mahasiswa teknik sipil Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari juga menjadi korban dalam demo di depan Gedung DPRD Sulawesi Tenggara, Kamis (26/9/2019).

Direktur Utama RSUD Bahteramas Sjarif Subijakto mengatakan, korban mengalami benturan di kepala dan terdapat sekitar lima luka dengan panjang sekitar 4 sampai 5 sentimeter.

“Pas masuk di sini sudah koma, dan sampai sekarang kondisinya juga koma dan sementara dirawat,” ujar Sjarif di depan IGD RSUD Bahteramas, Kamis malam, dikutip dari Kompas.com.

Namun, belum dapat dipastikan benturan yang menyebabkan luka di kepala mahasiswa D3 itu dari benda tajam atau benda tumpul.

“Diagnosanya itu dia banyak terkena benturan laporan dari teman-teman. Posisi lukanya beda-beda, cukup banyak, sekitar lima,” kata Sjarif.

Sempat mendapatkan sejumlah perawatan intensif di RSUD Bahteramas, Yusuf dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (27/9/2019) dini hari.

(TribunPalu.com/Kompas.com)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved